Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Liga 1 2021, Robert Alberts Abaikan Catatan Minor Persib Saat Jumpa Persija di Manahan

Kompas.com - 18/11/2021, 22:00 WIB
Kontributor Bola, Septian Nugraha,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Pekan ke-12 Liga 1 2021-2022 akan diramaikan dengan duel dua tim besar dalam sepak bola Indonesia, Persib Bandung vs Persija Jakarta.

Laga bertajuk derby Indonesia itu akan berlangsung di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (20/11/2021).

Menghadapi Persija di Stadion Manahan, tentu menjadi laga yang spesial bagi Persib.

Stadion Manahan, khususnya Kota Solo, menyimpan banyak kenangan manis dalam perjalanan Persib di pentas sepak bola nasional.

Baca juga: Jadwal Liga 1, El Clasico Persib Vs Persija Akhir Pekan Ini

Di Kota Solo, klub berjulukan Maung Bandung itu meraih gelar juara pertamanya dalam kompetisi berskala nasional pada 1937.

Saat itu, Persib berhasil menumbangkan Persis Solo dengan skor 2-1 dalam laga final yang dihelat di Stadion Sriwedari, 17 Mei 1937.

Tak berhenti sampai di sana. Di Kota Solo juga, Persib selamat dari ancaman degradasi.

Liga Indonesia 2003, menjadi salah satu periode kelam Maung Bandung. Performa inferior yang ditunjukkan sepanjang musim tersebut, membuat Persib sulit beranjak dari zona degradasi.

Pada akhir kompetisi Persib hanya mampu menduduki posisi ke-16 dengan 45 poin dari 38 laga.

Hasil tersebut membuat Persib harus mempertaruhkan nasibnya untuk bertahan di divisi utama (strata tertinggi sepak bola Indonesia saat) melalui babak playoff promosi dan degradasi.

Putaran play-off promosi dan degradasi berlangsung di Stadion Manahan.

Persib pun tampil trengginas dengan mencatatkan dua kemenangan atas Persela Lamongan dan PSIM Mataram Yogyakarta. Pada laga pamungkas, mereka bermain imbang 4-4 dengan Perseden Denpasar.

Raihan tujuh poin yang dikoleksi Persib selama playoff promosi-degradasi sudah cukup untuk membuat posisi mereka aman bertahan di kompetisi divisi utama Liga Indonesia.

Meski begitu, Kota Solo tampaknya agak kurang bersahabat bagi Persib, bila klub beralias Pangeran Biru itu menghadapi Persija.

Dari dua pertemuan terakhir Persib dengan Persija yang digelar di Stadion Manahan, Maung Bandung menelan dua kekalahan.

Kekalahan pertama yang diderita Persib dari Persija terjadi pada 2017. Dalam lanjutan pertandingan Liga 1 2017 itu Persib kalah 0-1 dari Persija.

Laga tersebut pun diwarnai sejumlah insiden, salah satunya adalah gol Persib yang dianulir wasit. Gol tersebut berasal dari sundulan Ezechiel N'Douassel yang mengarah ke arah atas gawang Persija.

Tampak jelas bola sudah melewati garis gawang bahkan telah menyentuh jala gawang.

Akan tetapi bola kembali memantul keluar, dan wasit Shaun Evans tidak mengesahkan gol tersebut. Wasit asal Australia itu menganggap bola belum melewati garis gawang.

Baca juga: Tanpa Igbonefo dan Ezra, Persib Boyong 25 Pemain di Seri Tiga Liga 1

Kekalahan kedua dari Persija yang dialami Persib di Stadion Manahan, terjadi saat kedua tim bertemu dalam leg dua final Piala Menpora 2021.

Dalam pertandingan tersebut Persib kalah 1-2 dari Persija, dan gagal meraih gelar karena di leg pertama yang berlangsung di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Persib juga kalah dua gol tanpa balas.

Dengan demikian, dalam final Piala Menpora Persib takluk dari Persija dengan agregat 1-4.

Pelatih Persib Robert Rene Alberts, angkat bicara soal dua hasil minor yang diraih Persib dari Persija saat keduanya berjumpa di Stadion Manahan.

Menurut Alberts, dua catatan negatif tersebut tak relevan dijadikan sebagai tolok ukur dalam menilai hasil akhir pertandingan nanti.

Sebab situasi yang dihadapi setiap kesebelasan dalam setiap musimnya berbeda. Oleh karena itu, Alberts menganggap hasil di masa lalu bukan sesuatu yang penting.

"Kami menghormati Persija sebagai tim dan klub. Kami akan bertanding melawan mereka di lapangan, akan ada 22 pemain yang bertarung demi harga diri timnya masing-masing," kata Alberts kepada wartawan, Kamis (18/11/2021).

Pelatih asal Belanda menegaskan, misi Persib dalam laga nanti adalah tiga poin. Oleh karena itu Alberts menegaskan, Persib hanya fokus melakukan persiapan maksimal menghadapi Persija, demi merealisasikan target kemenangan.

"Dan misi kami di hari Sabtu untuk memenangi pertandingan. Faktor lainya, tidak akan kami pikirkan dan bukan tugas kami. Tugas kami memainkan sepak bola dengan baik dan menghadapi Persija dalam pertandingan yang bagus," tegas Alberts.

 
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Reaksi Media Korsel: 'Magis Shin Tae-yong' dan 'Tragedi di Doha'

Reaksi Media Korsel: "Magis Shin Tae-yong" dan "Tragedi di Doha"

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun 'Menari'...

Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun "Menari"...

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com