Kucuran dana yang berlimpah dari Sheikh Mansour menjadi salah satu kunci kesuksesan Man City.
Baca juga: Tak Tertekan, Jack Grealish Bidik Juara Liga Champions dengan Man City
Pengusaha asal Uni Emirat Arab itu tidak hanya royal mengeluarkan uang untuk belanja pemain melainkan juga memperbaiki fasilitas klub.
Hasilnya, Man City sukses meraih total 16 trofi juara termasuk tujuh gelar juara Liga Inggris di bawah komando Sheikh Mansour.
Terkini, Man City baru saja memecahkan rekor transfer Liga Inggris ketika berhasil mendatangkan Jack Grealish dari Aston Villa dengan banderol 100 juta pounds atau sekitar Rp 1,9 triliun.
Meski demikian, Man City tercatat pernah satu kali menghadapi tuduhan melanggar aturan Financial Fair Play.
Momen itu terjadi pada Februari 2020. UEFA kala tu menghukum Man City larangan tampil di kompetisi antarklub Eropa musim 2020-2021 dan 2021-2022.
Tidak hanya itu, Man City juga dihukum dendan sebesar 30 juta euro atau setara Rp 491 miliar.
Hukuman itu harus diterima Man City karena Badan Kontrol Keuangan Klub UEFA (CFCB) menemukan pelanggaran dalam neraca keuangan Man City.
Man City saat itu dituduh menggelembungkan pemasukan sponsor pada periode 2012-2016 dan tidak korporatif dalam proses investigasi.
Tidak terima dengan hukuman UEFA, Man City kemudian mengajukan banding ke Pengadilan Arbtirase Olahraga (CAS).
Tepat pada Juli 2021, CAS membatalkan hukuman larangan bertanding dua musim di kompetisi antarklub Eropa yang dijatuhkan UEFA ke Man City.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.