Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Juergen Klopp Sindir Anggaran Belanja Man City, Pep Guardiola Geram

Kompas.com - 15/08/2021, 16:40 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

Namun, Guardiola menilai kucuran dana dari pemilik bukan menjadi sebuah masalah asalkan pengeluaran tim tetap seusai aturan.

"Anggaran kami terbatas karena ada aturan FFP. Situasi yang kami hadapi sama seperti tim lain," kata Guardiola menanggapi sindiran Klopp seperti dikutip dari situs BBC Sport.

"Namun, satu hal yang membedakan adalah kebijakan transfer tim. Setiap musim kami selalu berhasil melewati kontrol finansial yang juga berlaku untuk tim lain," tutur Guardiola.

"Jika kami melanggar, buktikan!" ucap Guardiola.

"Saya sudah pernah mengatakan ada pemilik klub yang ingin mengeruk keuntungan pribadi. Di sisi lain, pemilik kami juga tidak ingin merugi. Namun, mereka siap mengeluarkan uang jika dibutuhkan," tutur Guardiola.

"Pada masa lalu, Man United memenangi banyak gelar karena mereka menghabiskan uang lebih banyak dari tim lain. Anda ingat itu?," ucap Guardiola.

"Setelah itu ada tim lain seperti Chelsea bersama Roman Abramovich dan kami dengan Sheikh Mansour. Mereka ingin membuat klub terbaik di dunia. Apa masalahnya?," tutur mantan pelatih Bayern Muenchen itu menambahkan.

Baca juga: Guardiola Sebut 6 Tim Rival Man City demi Takhta Liga Inggris

Pada akhir keterangannya, Guardiola juga tidak terima jika ada anggapan sebuah tim bisa membeli prestasi dengan uang.

Guardiola kemudian memberi contoh bagaimana keberhasilan akademi Barcelona, La Masia, memproduksi banyak pemain bertalenta.

"Tidak ada jaminan sebuah tim yang mengeluarkan banyak uang akan langsung berprestasi," kata Guardiola.

"Tim Anda bisa memenangi gelar juara dengan skuad dan pemain yang berbeda dalam berbagai situasi," tutur Guardiola.

"Saat melatih Barcelona, saya memiliki pemain terbaik di dunia, Lionel Messi. Dia adalah produk asli akademi Barcelona," ucap Guardiola.

"Kami saat itu berhasil memenangi dua gelar Liga Champions dengan tujuh pemain akademi. Tidak ada biaya transfer untuk pemain akademi," tutur Guardiola.

"Kondisi setiap tim berbeda. Setiap klub tentu memiliki realitasnya sendiri," ucap Guardiola menambahkan.

Sejak diakuisisi Sheikh Mansour pada 2008, Man City langsung menjelma sebagai salah satu tim kuat Liga Inggris.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com