Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persib Mulai Membebaskan Pemain Menentukan Program Latihan Individu

Kompas.com - 22/07/2021, 22:00 WIB
Kontributor Bola, Septian Nugraha,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Tim pelatih Persib Bandung mulai membebaskan para pemain menentukan program latihan individu yang akan dilakoni.

Pelatih Persib Robert Rene Alberts mengatakan, program latihan mandiri menjadi tanggung jawab masing-masing pemain.

Oleh karena itu, Alberts pun tidak mengetahui secara pasti bagaimana kondisi kebugaran masing-masing pemain saat ini.

"Sebetulnya kami belum tahu pasti (kondisi pemain) untuk saat ini. Kami memberitahu pemain bahwa latihan menjadi tanggung jawab mereka masing-masing," kata Alberts, Kamis (22/7/2021).

Baca juga: Gelandang Persib Asal Palestina Bassim Rashid Yakin Takkan Sulit Adaptasi

Pelatih asal Belanda itu melanjutkan, semula program latihan mandiri yang dijalani pemain dibuat dan dipantau secara ketat oleh tim pelatih. Akan tetapi, situasinya berubah karena adanya perpanjangan masa PPKM Darurat hingga 25 Juli mendatang.

Situasi tersebut, membuat Persib belum bisa menggelar sesi latihan tim dalam waktu dekat, oleh karena itu Alberts pun memilih untuk tidak memaksakan pemain agar bisa mencapai level kebugaran tertentu.

Sebab, selain belum adanya kepastian bisa menggelar latihan tim kembali, kepastian bergulirnya kompetisi musim ini pun masih abu-abu.

"Awalnya memang kami memberi program dengan memberikan video dan itu disetel untuk mencapai denyut jantung tertentu. Jadi kami bisa memantau bagaimana denyut jantung, jarak yang ditempuh, dan intensitasnya," tutur Alberts.

"Tapi ketika PPKM diperpanjang dan kami tidak bisa menggunakan fasilitas latihan meskipun kami adalah klub profesional," tegas dia.

Sebelumnya, tim Persib sudah berupaya untuk melobi Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung untuk bisa menggunakan Stadion GBLA untuk berlatih. Pemkot Bandung sejatinya memberikan respons yang positif.

Hanya saja karena ada aturan yang tegas terkait penggunaan fasilitas publik yang dikelola oleh pemerintah selama masa PPKM Darurat, Persib pun tetap tidak bisa menggelar sesi latihan tim.

Para pemain pun terus melanjutkan program latihan mandiri hingga pemerintah mengakhiri masa PPKM Darurat yang rencananya berakhir pada 25 Juli mendatang.

"Lami mengikuti peraturan, meski kami sempat berdiskusi dengan pihak berwenang apakah bisa menggunakan GBLA atau tidak," tutur Alberts.

"Cukup positif karena mereka ingin membantu kami tapi pada akhirnya keputusannya sudah dibuat (tidak bisa)," ungkap mantan pelatih PSM Makassar itu.

"Jadi pemain harus melanjutkan latihan individu mereka dan itu tergantung fasilitas yang ada di lingkungan masing-masing," imbuh dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Badminton
Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com