Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persaingan 4 Besar Serie A: "Kiamat" Juventus Bisa Datang Hari Minggu

Kompas.com - 14/05/2021, 15:30 WIB
Sem Bagaskara

Penulis

KOMPAS.com - Hari Minggu (16/5/2021) nanti bisa menjadi momen datangnya "kiamat" buat Juventus yang berharap mengakhiri Serie A 2020-2021 di zona Liga Champions, alias empat besar.

Juventus dalam posisi kurang nyaman di jalur persaingan menuju zona Liga Champions, atau posisi empat besar Serie A 2020-2021.

La Fidanzata d’Italia (Sang Kekasih Italia), julukan Juventus, saat ini berada di posisi kelima dengan koleksi 72 angka dari 36 laga Serie A, kompetisi kasta teratas Liga Italia, musim 2020-2021.

Cristiano Ronaldo cs berjarak satu poin dari Napoli di peringkat empat dan tiga poin dari duo Atalanta serta AC Milan yanng beriringan di tangga kedua dan ketiga.

Jarak poin sekilas tak terlalu jauh, tapi posisi Juventus tak enak karena mereka kalah secara head-to-head dari Atalanta dan AC Milan.

Baca juga: Ibunda Cristiano Ronaldo: Tahun Depan Dia Akan Balik ke Sporting…

Apabila ketiga tim mengakhiri musim dengan poin serupa, Atalanta dan AC Milan berhak berada di atas Juventus dalam tabel klasemen.

Kondisi ini membuat Atalanta dan AC Milan hanya butuh tambahan satu kemenangan lagi dalam sisa dua laga untuk menyegel tempat di zona Liga Champions.

Harapan terbaik Juventus adalah melihat Napoli terpeleset dalam sisa perjalanan musim ini. Nasib memang sudah tak murni ada di tangan Cristiano Ronaldo cs.

Sapu bersih kemenangan dalam duel kontra Inter Milan (15/5/2021) dan Bologna (23/5/2021) tak akan cukup jika Napoli juga sukses meraup angka sempurna.

"Kiamat" bahkan bisa muncul pada akhir pekan ini, tepatnya hari Minggu.

Baca juga: 4 Fakta Menarik di Balik 100 Gol Cristiano Ronaldo bersama Juventus

Apabila Atalanta, AC Milan, dan Napoli menang pada pekan ke-37 Liga Italia dan Juventus kalah dari Inter Milan, maka Ronaldo dkk mesti mengucap selamat tinggal kepada Liga Champions musim depan.

Bagaimana jika Juventus bermain imbang dengan Inter Milan pada Sabtu (15/5/2021) dan Napoli menaklukkan Fiorentina sehari berselang?

Dalam skenario ini, kedua tim bisa saja mengakhiri musim dengan poin serupa, yakni 76. 

Situasi tersebut juga bermakna nyaris “kiamat” buat Juventus.

Juventus mengantongi rekor head-to-head yang identik dengan Napoli. Masing-masing tim saling mengalahkan dan mencatat dua gol.

Akan tetapi, Juventus saat ini inferior dalam urusan selisih gol. Selisih gol Napoli saat ini surplus 43, berbanding 35 milik Juventus.

Tak ada yang tak mungkin dalam sepak bola. Akan tetapi, mengejar jarak selisih delapan gol dari Napoli dalam sisa dua laga juga bukan perkara mudah buat Juventus.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Jadwal BWF World Tour Finals 2023 Pekan Depan, Indonesia Punya 6 Wakil

Jadwal BWF World Tour Finals 2023 Pekan Depan, Indonesia Punya 6 Wakil

Badminton
Man United Vs Chelsea 2-1, Pesan Erik ten Hag kepada Para Suporter

Man United Vs Chelsea 2-1, Pesan Erik ten Hag kepada Para Suporter

Liga Inggris
Marquez Tidak Menutup Peluang Kembali ke Honda, Mencoba Peruntungan di Gresini

Marquez Tidak Menutup Peluang Kembali ke Honda, Mencoba Peruntungan di Gresini

Motogp
Pelatihan VAR Memasuki Fase Ketiga Tahap Dua, Bahas Aspek Teknis dan Protokol Penggunaan

Pelatihan VAR Memasuki Fase Ketiga Tahap Dua, Bahas Aspek Teknis dan Protokol Penggunaan

Liga Indonesia
Balas Semua Cinta, Marc Klok Foundation Renovasi Sekolah SLB

Balas Semua Cinta, Marc Klok Foundation Renovasi Sekolah SLB

Liga Indonesia
John Stones: Pemain Man City Perlu Menggunakan Rasa Sakit untuk Bangkit

John Stones: Pemain Man City Perlu Menggunakan Rasa Sakit untuk Bangkit

Liga Inggris
Lionel Messi di Inter Miami: Jadi Magnet MLS, Inspirasi Timnas Amerika Serikat

Lionel Messi di Inter Miami: Jadi Magnet MLS, Inspirasi Timnas Amerika Serikat

Liga Lain
Livoli Divisi Utama 2023, LavAni dan BIN Pasundan Duel di Grand Final, Sektor Putri Sisakan Satu Slot

Livoli Divisi Utama 2023, LavAni dan BIN Pasundan Duel di Grand Final, Sektor Putri Sisakan Satu Slot

Sports
Kejurnas Teqball 2023 Sukses Dihelat, Potensi Berkembang Jelang Dua Turnamen Bergengsi

Kejurnas Teqball 2023 Sukses Dihelat, Potensi Berkembang Jelang Dua Turnamen Bergengsi

Olahraga
Cerita Messi di Inter Miami, Sulit Adaptasi dengan Kemacetan Miami

Cerita Messi di Inter Miami, Sulit Adaptasi dengan Kemacetan Miami

Liga Lain
Juergen Klopp Konfirmasi Cedera Matip dan Mac Allister

Juergen Klopp Konfirmasi Cedera Matip dan Mac Allister

Liga Inggris
Pelatih Ganda Putra Jawab Isu Pramudya Mundur dari Pelatnas PBSI

Pelatih Ganda Putra Jawab Isu Pramudya Mundur dari Pelatnas PBSI

Badminton
Justin Hubner Resmi Jadi WNI demi Timnas Indonesia

Justin Hubner Resmi Jadi WNI demi Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Profil Justin Hubner, Darah Indonesia di Premier League

Profil Justin Hubner, Darah Indonesia di Premier League

Timnas Indonesia
Man United Vs Chelsea: Jadi Pahlawan, McTominay Ada Keinginan untuk MU

Man United Vs Chelsea: Jadi Pahlawan, McTominay Ada Keinginan untuk MU

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com