PSG Gagal ke Final Liga Champions, Masa Depan Neymar dan Mbappe Dipertanyakan

KOMPAS.com - Masa depan Neymar Jr dan Kylian Mbappe menjadi perbincangan setelah Paris Saint-Germain (PSG) gagal ke final Liga Champions 2020-2021.

Paris Saint-Germain takluk 0-2 dari Manchester City pada leg kedua semifinal Liga Champions di Stadion Etihad, Rabu (5/5/2021) dini hari WIB.

Gawang Les Parisiens dijebol dua kali oleh Riyad Mahrez, masing-masing pada menit ke-11 dan 63'.

Kekalahan itu membuat PSG gagal melaju ke final Liga Champions. Mereka tertinggal 1-4 secara agregat dari The Citizens.

Baca juga: Man City Vs PSG, Verratti dkk Jadi Korban Umpatan Wasit

Pada leg pertama di kandang sendiri, Stadion Parc des Princes, tengah pekan lalu, PSG kalah tipis 1-2 dari pasukan Pep Guardiola.

Ini merupakan kemunduran prestasi bagi PSG. Musim lalu, mereka bisa sampai ke final Liga Champions, tetapi kalah dari Bayern Muenchen.

Setelah PSG tersingkir di semifinal Liga Champions, perhatian segera teralihkan ke masa depan dua bintang mereka Neymar Jr dan Kylian Mbappe.

Kontrak Neymar dan Mbappe diketahui akan kedaluwarsa satu musim lagi atau hingga 30 Juni 2022.

Baca juga: Riyad Mahrez: Pemain PSG Hilang Keberanian, lalu Menendang Kami...

Beberapa waktu lalu, Neymar mengatakan bahwa masalah perpanjangan kontraknya di PSG sedikit lagi rampung, meski dia terus dikatikan dengan Bracelona.

Sementara itu, Mbappe sudah lama dikatikan dengan rival abadi Barcelona, Real Madrid.

Soal masa depan Neymar dan Mbappe, Direktur Olahraga Paris Saint-Germain Leonardo coba memberikan jawaban.

Menurut pria asal Brasil itu, sekarang bukanlah waktu yang tepat untuk membahas masalah kontrak pemain.

Baca juga: PSG Gugur, Neymar Bukan Pemimpin, Banyak Dribel Tak Berguna...

"Sejujurnya, sekarang bukan waktunya untuk memutuskan atau mengumumkan apapun," kata Leonardo kepada RMC Sport, sebagaimana dikutip dari AS, Rabu (5/5/2021).

“Kami harus bangga dengan apa yang telah kami lakukan," ucap eks gelandang AC Milan itu menambahkan.

"Kami keluar dari situasi yang sangat sulit selama kompetisi. Saya optimis untuk masa depan," tutur Leonardo mengakhiri.