Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 23/04/2021, 04:20 WIB

KOMPAS.com - Pil pahit ditelan Persib Bandung saat berhadapan dengan Persija Jakarta di pertandingan final leg pertama Piala Menpora 2021.

Persib Bandung tumbang dua gol tanpa balas pada laga yang berlangsung di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Kamis (22/4/2021) itu.

Kekalahan dari Persija tidak hanya membuat rekor tak terkalahkan Persib di Piala Menpora 2021 patah, tetapi juga membuat peluang mereka menjadi juara di turnamen pramusim itu tambah berat.

Peluang Persib untuk menjadi juara di Piala Menpora 2021 memang masih ada.

Akan tetapi, klub berjulukan Maung Bandung itu harus bisa mengalahkan Persija dengan selisih tiga gol untuk mengejar defisit agregat.

Baca juga: Hasil Persija Vs Persib - Macan Kemayoran Menang di Final Jilid I Piala Menpora

Pelatih Persib, Robert Rene Alberts mengatakan, secara keseluruhan Persija layak memenangi pertandingan.

Macan Kemayoran memulai laga dengan memeragakan pola permainan agresif.

Strategi tersebut terbukti jitu, Persija mampu mencetak dua gol cepat melalui Braif Fatari dan Taufik Hidayat saat pertandingan belum genap berjalan selama 10 menit.

"Saya pikir Persija layak menang hari ini, mereka memulai laga dengan sangat agresif dan sangat cepat. Seakan kami belum siap dan belum terbangun meski kami sebetulnya melakukan pendekatan pertandingan dengan normal," kata Alberts, seusai pertandingan.

Alberts mengakui, Persib terkejut dengan dua gol cepat yang dicetak Persija.

Hal tersebut membuat Nick Kuipers dkk berada dalam situasi sulit.

Persib pun mencoba melakukan perubahan di babak kedua dengan memasukkan sejumlah pemain seperti Dedi Kusnandar, Beckham Putra Nugraha, dan Esteban Vizcarra untuk menambah daya gedor.

Baca juga: Setiap Venue Tes Antigen 299 Orang, Begini Penerapan Prokes Piala Menpora 2021

Permainan Persib di babak kedua memang terlihat membaik. Maung Bandung bisa mendominasi jalannya pertandingan.

Sayang, tidak ada gol yang berhasil dicetak. Skor 2-0 untuk keunggulan Persija pun berakhir hingga akhir laga.

"Kami mencoba bangkit di pertandingan ini dan di babak kedua kami juga berusaha dan Persija tetap berbahaya dalam serangan balik," ungkap Alberts.

"Namun, kami bisa sedikit bangkit pada babak kedua dan karena itu bisa membangun permainan. Hanya, kami belum bisa mencetak gol dan hasilnya adalah 0-2, kami kalah," imbuh dia.

Alberts menyadari, tidak mudah bagi Persib untuk mengejar ketertinggalan dan memutar balik keadaan.

Akan tetapi, Alberts percaya tidak ada yang tidak mungkin dalam sepak bola.

Persib akan berusaha untuk meraih kemenangan dengan selisih tiga gol atas Persija dalam pertandingan final leg kedua di Stadion Manahan, Solo, Minggu (25/4/2021) 

"Hal bagusnya adalah ini bukan final satu laga bagi kami untuk menunjukan di laga berikutnya kami bisa menang. Kami melihat ke depan menghadapi laga berikutnya untuk bangkit dari kekalahan dua gol," tegas Alberts.

"Skor 0-2 masih sangat mungkin (dikejar)."

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Hasil MotoGP Portugal 2023: Marquez Tabrak Oliveira, Bagnaia Menang

Hasil MotoGP Portugal 2023: Marquez Tabrak Oliveira, Bagnaia Menang

Motogp
Soal Penolakan Israel, PSSI Sudah Berkomunikasi dengan Pemerintah Bali

Soal Penolakan Israel, PSSI Sudah Berkomunikasi dengan Pemerintah Bali

Liga Indonesia
Drawing Piala Dunia U20 Batal, Sepak Bola Indonesia Terancam Dikucilkan

Drawing Piala Dunia U20 Batal, Sepak Bola Indonesia Terancam Dikucilkan

Liga Indonesia
Kronologi FIFA Resmi Batalkan Drawing Piala Dunia U20 di Bali

Kronologi FIFA Resmi Batalkan Drawing Piala Dunia U20 di Bali

Liga Indonesia
Link Live Streaming MotoGP Portugal 2023, Start Pukul 20.00 WIB

Link Live Streaming MotoGP Portugal 2023, Start Pukul 20.00 WIB

Sports
Empat Implikasi Polemik Timnas Israel di Piala Dunia U20 Indonesia

Empat Implikasi Polemik Timnas Israel di Piala Dunia U20 Indonesia

Liga Indonesia
Langkah PSSI agar Indonesia Bebas dari Sanksi Usai Drawing Piala Dunia U20 Batal

Langkah PSSI agar Indonesia Bebas dari Sanksi Usai Drawing Piala Dunia U20 Batal

Liga Indonesia
Alasan Drawing Piala Dunia U20 Batal: Gubernur Bali Tolak Israel, FIFA Ambil Keputusan

Alasan Drawing Piala Dunia U20 Batal: Gubernur Bali Tolak Israel, FIFA Ambil Keputusan

Sports
Kata PSSI soal Polemik Lokasi Drawing Piala Dunia U20 dan Laga Israel

Kata PSSI soal Polemik Lokasi Drawing Piala Dunia U20 dan Laga Israel

Liga Indonesia
PSSI Heran Isu Penolakan Israel Baru Muncul Sekarang

PSSI Heran Isu Penolakan Israel Baru Muncul Sekarang

Sports
Jadwal Kualifikasi Euro 2024: Inggris Vs Ukraina, Luksemburg Vs Portugal

Jadwal Kualifikasi Euro 2024: Inggris Vs Ukraina, Luksemburg Vs Portugal

Internasional
Sistem Penghitungan Poin MotoGP, Format Baru dengan Sprint Race

Sistem Penghitungan Poin MotoGP, Format Baru dengan Sprint Race

Sports
Daftar Posisi Start MotoGP Portugal 2023: Marquez Pole, Bagnaia Membuntuti

Daftar Posisi Start MotoGP Portugal 2023: Marquez Pole, Bagnaia Membuntuti

Motogp
Isu Timnas Israel, Sosialisasi Telat Jadi Hantu Sepak Bola Indonesia

Isu Timnas Israel, Sosialisasi Telat Jadi Hantu Sepak Bola Indonesia

Liga Indonesia
Apa Itu Sprint Race MotoGP?

Apa Itu Sprint Race MotoGP?

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+