KOMPAS.com - Asisten pelatih Barcelona, Alfred Schreuder, mengungkapkan bagaimana pemain bertahan di Liga Spanyol tidak segan mengambil langkah kasar untuk menghentikan laju Lionel Messi.
Alfred Schreuder menyebut staf pelatih tim lawan secara terbuka menginstruksikan pemain bertahan untuk menjegal laju Lionel Messi di lapangan dengan berbagai cara.
Sosok tangan kanan pelatih Ronald Koeman di skuad Blaugrana itu juga menyebut wasit di kompetisi teratas Liga Spanyol, LaLiga, tidak memberi hukuman pada pelanggaran tersebut secara tegas.
“Adakalanya pemain lawan menjatuhkan Messi dengan melayangkan pukulan secara langsung ke arahnya, pelanggaran seperti itu hanya diganjar kartu kuning di Spanyol,” ujar Schreuder seperti dilansir dari laman Goal.
Ia membayangkan pelanggaran serupa bisa diganjar kartu merah dari wasit jika pertandingan digelar di negara asalnya, Belanda.
Baca juga: Soal Siapa yang Terbaik di Antara Ronaldo dan Messi, Khabib Punya Jawabannya
Bahkan, Schreuder secara terbuka menunjuk sejumlah tim yang terang-terangan menginstruksikan pemainnya untuk memperlakukan Lionel Messi dengan kasar.
“Messi bisa dilanggar sebanyak lima hingga enam kali dalam satu pertandingan, sejumlah tim seperti Getafe, Atletico Madrid, dan Athletic Bilbao melakukan segala hal untuk menjegalnya.”
Berdasarkan statistik dari sejumlah sumber, Messi dilanggar pemian lawan sebanyak 57 kali di ajang LaLiga musim ini.
Dari angka tersebut, Messi diketahui dijatuhkan pemain lawan sebanyak 2,5 kali secara rata-rata dalam sebuah pertandingan.
Catatan tersebut merupakan tertinggi dibandingkan jumlah pelanggaran yang diderita anggota skuad Blaugrana lain sepanjang musim ini.
Baca juga: Lionel Messi Perlu Angkat Trofi Ini Sebelum Pergi dari Barcelona
Wajar apabila Messi mendapatkan perhatian lebih dari pemain lawan, termasuk pelanggaran keras dari pemain bertahan lawan berkat aksi jeniusnya selama bertahun-tahun terakhir.
Musim ini, kontribusi gol Messi untuk Barcelona dari 23 penampilan di LaLiga mencapai 19 buah atau sekitar 34,5 persen dari torehan klub.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.