Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bukan Man City, Siapa Tim Terbaik Versi Pep Guardiola Saat Ini?

Kompas.com - 02/03/2021, 12:00 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

Sumber Reuters

KOMPAS.com - Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, masih enggan menyebut anak asuhnya sebagai tim terbaik Inggris, Eropa, ataupun dunia meskipun musim ini tampil sangat mendominasi.

Di Liga Inggris, Man City saat ini kokoh di puncak klasemen dengan koleksi 62 poin hasil dari 26 pertandingan.

Man City untuk sementara unggul 12 poin dari rival satu kotanya, Manchester United, yang menguntit di urutan kedua.

Meski masih menyisakan 12 pertandingan lagi, Man City sudah sering disebut sebagai kandidat terkuat juara Liga Inggris musim ini.

Hal itu tidak lepas dari fakta bahwa Liverpool selaku juara bertahan dan pesaing kuat Man City dalam dua musim terakhir saat ini tertahan di urutan keenam dengan raihan 43 poin.

Baca juga: Pep Guardiola: Rekor 20 Kemenangan Beruntun Jadi Pencapaian Terbaik Man City...

Man City semakin difavoritkan karena konsisten tidak terkalahkan sejak November 2020 atau dalam 27 pertandingan terakhir di semua kompetisi.

Rincian dari rekor Man City adalah 25 kemenangan dan dua hasil imbang. Hebatnya, Man City sukses menyapu bersih 20 laga terakhir dengan kemenangan.

Konsistensi itu tidak hanya mengantar Man City ke puncak klasemen Liga Inggris.

Man City juga berhasil lolos ke fase gugur Liga Champions dengan status juara grup, perempat final Piala FA, dan final Piala Liga Inggris.

Bukan tidak mungkin Man City asuhan Guardiola mengukir sejarah sebagai tim Inggris pertama yang berhasil meraih empat gelar juara sekaligus dalam satu musim atau quadruple tahun ini.

Meski Man City tampil sangat dominan, Guardiola masih enggan menyebut anak asuhnya sebagai tim terbaik di dunia saat ini.

Baca juga: Man City Digdaya, Pep Guardiola Bicara soal Kekuatan Uang

Sebab, Man City masih belum meraih gelar apapun musim ini. Guardiola menilai status tim terbaik di Eropa maupun dunia saat ini masih dipegang oleh Bayern Muenchen.

Hal itu tidak lepas dari kesuksesan Bayern Muenchen yang berhasil menyempurnakan lima trofi tahun lalu dengan gelar juara Piala Dunia Antarklub pada pertengahan Februari 2021.

"Jika ingin mengambil takhta (tim terbaik), Anda harus terlebih dahulu meraih gelar juara. Tidak ada satu pun tim yang menjadi juara pada bulan Maret," kata Guardiola dikutip dari situs Reuters.

"Tim terbaik Eropa dan dunia saat ini adalah Bayern Muenchen. Sebab, mereka berhasil meraih seluruh gelar juara," ujar Guardiola.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pernyataan Resmi Kylian Mbappe, Umumkan Kepergian dari PSG

Pernyataan Resmi Kylian Mbappe, Umumkan Kepergian dari PSG

Liga Lain
Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Internasional
Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Sports
Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Timnas Indonesia
Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Liga Inggris
Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Timnas Indonesia
Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Sports
VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Timnas Indonesia
Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Timnas Indonesia
Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Timnas Indonesia
Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com