Bukan Man City, Siapa Tim Terbaik Versi Pep Guardiola Saat Ini?

KOMPAS.com - Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, masih enggan menyebut anak asuhnya sebagai tim terbaik Inggris, Eropa, ataupun dunia meskipun musim ini tampil sangat mendominasi.

Di Liga Inggris, Man City saat ini kokoh di puncak klasemen dengan koleksi 62 poin hasil dari 26 pertandingan.

Man City untuk sementara unggul 12 poin dari rival satu kotanya, Manchester United, yang menguntit di urutan kedua.

Meski masih menyisakan 12 pertandingan lagi, Man City sudah sering disebut sebagai kandidat terkuat juara Liga Inggris musim ini.

Hal itu tidak lepas dari fakta bahwa Liverpool selaku juara bertahan dan pesaing kuat Man City dalam dua musim terakhir saat ini tertahan di urutan keenam dengan raihan 43 poin.

Man City semakin difavoritkan karena konsisten tidak terkalahkan sejak November 2020 atau dalam 27 pertandingan terakhir di semua kompetisi.

Rincian dari rekor Man City adalah 25 kemenangan dan dua hasil imbang. Hebatnya, Man City sukses menyapu bersih 20 laga terakhir dengan kemenangan.

Konsistensi itu tidak hanya mengantar Man City ke puncak klasemen Liga Inggris.

Man City juga berhasil lolos ke fase gugur Liga Champions dengan status juara grup, perempat final Piala FA, dan final Piala Liga Inggris.

Bukan tidak mungkin Man City asuhan Guardiola mengukir sejarah sebagai tim Inggris pertama yang berhasil meraih empat gelar juara sekaligus dalam satu musim atau quadruple tahun ini.

Meski Man City tampil sangat dominan, Guardiola masih enggan menyebut anak asuhnya sebagai tim terbaik di dunia saat ini.

Sebab, Man City masih belum meraih gelar apapun musim ini. Guardiola menilai status tim terbaik di Eropa maupun dunia saat ini masih dipegang oleh Bayern Muenchen.

Hal itu tidak lepas dari kesuksesan Bayern Muenchen yang berhasil menyempurnakan lima trofi tahun lalu dengan gelar juara Piala Dunia Antarklub pada pertengahan Februari 2021.

"Jika ingin mengambil takhta (tim terbaik), Anda harus terlebih dahulu meraih gelar juara. Tidak ada satu pun tim yang menjadi juara pada bulan Maret," kata Guardiola dikutip dari situs Reuters.

"Tim terbaik Eropa dan dunia saat ini adalah Bayern Muenchen. Sebab, mereka berhasil meraih seluruh gelar juara," ujar Guardiola.

"Di Inggris, Liverpool saat ini masih berstatus juara bertahan. Jadi, merekalah yang terbaik di Inggris saat ini," ucap Guardiola.

Terkait persaingan di Liga Inggris, Guardiola tidak mau sesumbar meskipun saat ini Man City sudah unggul 12 poin dari Man United.

Guardiola berharap anak asuhnya tidak lengah karena kompetisi akan semakin berat ketika memasuki sepertiga akhir.

"Masih banyak pertandingan yang harus kami mainkan. Dalam waktu dekat, kami juga harus bermain setiap tiga hari," tutur Guardiola.

"Di Liga Inggris, masih ada 36 poin yang harus diperebutkan. Itu jumlah yang sangat banyak. Kami bisa saja kehilangan banyak poin dalam satu minggu," ucap Guardiola.

"Kami tahu pekan ini kami akan menghadapi jadwal penting. Jika berhasil melewatinya, kami masih tetap memiliki banyak pekerjaan yang harus diselesaikan," ujar Guardiola.

Terdekat, Man City asuhan Guardiola akan Wolverhampton Wanderers di Stadion Etihad pada laga pekan ke-27 Liga Inggris, Rabu (3/3/2021) dini hari WIB.

Guardiola kemungkinan besar akan melakukan banyak rotasi pada laga tersebut.

Sebab, Man City dijadwalkan langsung melakoni Derbi Manchester melawan Manchester United setelah menghadapi Wolves.

Duel Man City vs Man United akan dihelat di Stadion Etihad, Minggu (7/3/2021).

Derbi Manchester akhir pekan ini secara tidak langsung akan sangat menentukan peta persaingan perebutan gelar juara Liga Inggris.

Jika berhasil menang, Man City akan semakin terdepan dalam jalur persaingan juara karena sudah unggul 15 poin atas Man United.