Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Liga Super China, Ini Pesan Mantan Pelatih Liverpool untuk Klub-klub China

Kompas.com - 05/12/2020, 23:59 WIB
Josephus Primus

Penulis

BEIJING, KOMPAS.com - Menjelang musim 2021, menguat ide ganti nama klub anggota Liga Super China (CSL).

Ada desakan untuk melepas nama sponsor yang tersemat pada nama klub.

Namun, tak semua klub bersepakat dengan ide itu.

Salah satu sosok yang bersuara mengenai tidak perlunya klub berganti nama adalah Rafael Benitez.

Baca juga: Liga Super China, Ide Ganti Nama Klub Bikin Bingung

"Harus mempertimbangkan banyak hal, salah satunya promosi, saat klub berganti nama," kata mantan pelatih Liverpool pada 2004-2010.

Benitez yang kini berusia 60 tahun adalah manajer klub CSL Dalian People's Professional Football Club.

Sebelum Januari 2020, klub ini bernama Dalian Yifang.

Luiz Adriano dengan syal Jiangsu Suning. Twitter @SimoneGambino Luiz Adriano dengan syal Jiangsu Suning.

Yifang adalah perusahaan besar pemilik klub ini.

Adalah Jiangsu Suning yang menjadi pemuncak musim ini.

Baca juga: Liga Super China, Dua Orang Ini Dukung Perubahan Nama Klub

"Musim depan kami ingin mendapatkan tantangan baru," kata manajemen Jiangsu Suning yang ikut ambil bagian dalam ide pergantian nama klub CSL.

"Kami ingin kembali dengan nama asli klub," kata manajemen Jiangsu Suning.

Suning adalah nama perusahaan ritel raksasa di China.

Tak cuma itu, klub Guangzhou Evergrande juga menyuarakan hal sama.

Evergrande adalah perusahaan pengembang berskala besar di China.

Tak tanggung-tanggung, orang di balik ide perubahan nama itu adalah pelatih Guangzhou, Fabio Cannavaro, mantan bintang timnas Italia.

Lantas, tokoh lain yang juga seirama dengan Cannavaro adalah Oscar.

Chairman Alibaba Group, Jack Ma (tengah), menyaksikan partai antara Guangzhou Evergrande dan Sydney Wanderers pada perempat final Liga Champions Asia di Stadion Tianhe, 27 Agustus 2014.STR/AFP Chairman Alibaba Group, Jack Ma (tengah), menyaksikan partai antara Guangzhou Evergrande dan Sydney Wanderers pada perempat final Liga Champions Asia di Stadion Tianhe, 27 Agustus 2014.

Mantan penggawa timnas Brasil itu kini menjadi pemain Shanghai SIPG.

Fabio Cannavaro menjadi manajer Guangzhou Evergrande sejak 2014.

Oscar, mantan penggawa Chelsea memulai debutnya di China dengan menjadi penggawa Shanghai SIPG pada 2017.

Pemilik nama komplet Oscar dos Santos Emboaba Júnior ini mengenakan nomor punggung 8 di Shanghai SIPG.

Baca juga: Liga Super China, Semangat Klub Ingin Ganti Nama

Baik Cannavaro maupun Oscar sepakat perlu adanya penyegaran merek pada klub-klub CSL.

SIPG atau Shanghai Internasional Port Group adalah perusahaan pengelola pelabuhan milik negara.

Gelandang asal Brasil, Oscar, resmi bergabung ke klub Liga Super China, Shanghai SIPG.Dok. @TheAFCCL Gelandang asal Brasil, Oscar, resmi bergabung ke klub Liga Super China, Shanghai SIPG.

"Kami sedang meminta pandangan para suporter untuk merealisasikan ide perubahan nama itu," kata manajemen klub-klub bersangkutan.

Pada 2015 dan tahun sebelumnya, tak ada nama sponsor yang disematkan pada nama klub.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com