Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Investigasi Dugaan Pembunuhan, Jasad Maradona Dilarang Dikremasi

Kompas.com - 02/12/2020, 12:25 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Jasad legenda sepak bola Argentina, Diego Armando Maradona, sampai saat ini masih belum dikremasi karena proses investigasi dugaan pembunuhan masih terus berlanjut.

Dikutip dari situs La Nacion, perintah larangan jasad Diego Maradona dikremasi dikeluarkan oleh Pengadilan San Isidro, Buenos Aries.

"Jasad Diego Maradona tidak akan dikremasi sampai semua pendapat ahli yang melengkapi proses investigasi terkumpul," kata salah seorang sumber La Nacion yang memiliki akses ke dokumen investigasi kematian Maradona.

Kematian Diego Maradona dianggap janggal dan mulai diselidiki oleh Kejaksaan San Isidro sejak Sabtu (29/11/2020), tiga hari setelah sang legenda berpulang.

Baca juga: Selfie dengan Mendiang Diego Maradona, Tiga Petugas Makam Dipecat

Jaksa Agung San Isidro, John Broyad, sudah membentuk tim penyidik yang dipimpin oleh dua orang jaksa, yakni Patricio Ferrari dan Cosme Iribarren.

Kasus kematian Maradona kali ini diselidiki dengan dugaan pembunuhan dalam artian "tindakan di mana kematian seseorang disebabkan oleh kecerobohan atau kelalaian pelaku, tanpa ada maksud membunuh".

Kematian Maradona mulai diselidiki Kejaksaan San Isidro karena dua hal.

Pertama, terdapat kejanggalan saat Diego Maradona menjalani rawat jalan di kediaman pribadinya yang terletak di Tigre, Buenos Aires.

Kejanggalan itu ditemukan karena prosedur rawat jalan Diego Maradona tidak sesuai standar.

Dikutip dari situs BBC, beberapa kejanggalan dari prosedur rawat jalan Diego Maradona adalah tidak adanya perawat, dokter, hingga ambulans dengan kelengkapan defibrillator (stimulator detak jantung), yang siap siaga selama 24 jam.

Baca juga: Tolak Beri Penghormatan untuk Maradona, Pesepak Bola Ini Dapat Ancaman Pembunuhan

Selain itu, keterangan suster Dahiana Gisela yang bertugas pada hari kematian Diego Maradona juga turut mendukung kejanggalan tersebut.

Dikutip dari situs Marca, Dahiana Gisela dikabarkan memalsukan laporan harian perawatan Diego Maradona.

Pada awalnya, Dahiana Gisela mengaku masuk ke kamar tidur Maradona karena mendengar suara saat pagi hari atau beberapa jam sebelum kematian.

Keterangan itu kemudian diralat oleh Dahiana Gisela saat didatangi penyidik dengan menyatakan tidak masuk ke kamar untuk membiarkan Maradona tidur beristirahat.

Hal itu tidak lepas dari laporan empat saudara perempuan Maradona yang diwakilkan pengacara Matias Morla ke Kejaksaan San Isidro.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Arsenal dan Man City Menderita, Liverpool Berpesta

Arsenal dan Man City Menderita, Liverpool Berpesta

Liga Inggris
Timnas U23 Indonesia Tiba di Tanah Air: Disambut Kalungan Bunga dan Suporter

Timnas U23 Indonesia Tiba di Tanah Air: Disambut Kalungan Bunga dan Suporter

Liga Indonesia
Hasil Practice MotoGP Perancis 2024, Marc Marquez Gagal Lolos Q2

Hasil Practice MotoGP Perancis 2024, Marc Marquez Gagal Lolos Q2

Motogp
Hasil Serie B: Como 1907 Promosi, Jay Idzes dan Venezia Berjuang di Playoff

Hasil Serie B: Como 1907 Promosi, Jay Idzes dan Venezia Berjuang di Playoff

Liga Italia
BWF Rilis Daftar Atlet Lolos Olimpiade Paris, Indonesia Punya 6 Wakil

BWF Rilis Daftar Atlet Lolos Olimpiade Paris, Indonesia Punya 6 Wakil

Badminton
Rafael Struick Terpilih Jadi 'Future Star' Piala Asia U23 2024

Rafael Struick Terpilih Jadi "Future Star" Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Jadwal Liga Inggris, Man United Vs Arsenal Besok Malam

Jadwal Liga Inggris, Man United Vs Arsenal Besok Malam

Liga Inggris
Hasil Frosinone Vs Inter Milan, Nerazzurri Pesta 5 Gol

Hasil Frosinone Vs Inter Milan, Nerazzurri Pesta 5 Gol

Liga Italia
Pernyataan Resmi Kylian Mbappe, Umumkan Kepergian dari PSG

Pernyataan Resmi Kylian Mbappe, Umumkan Kepergian dari PSG

Liga Lain
Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Internasional
Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Sports
Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Timnas Indonesia
Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Liga Inggris
Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com