Man City Krisis Striker, Pep Guardiola Pasrah

KOMPAS.com - Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, pasrah dengan kondisi timnya yang kini mengalami krisis penyerang.

Stok striker murni Man City saat ini sedang kosong setelah Sergio Aguero dan Gabriel Jesus cedera bersamaan.

Gabriel Jesus menderita cedera otot dan diperkirakan baru akan pulih paling lama pertengahan November 2020.

Striker asal Brasil itu mengalami cedera setelah tampil pada laga pekan kedua Liga Inggris melawan Wolverhampton Wanderers, 21 September 2020.

Di sisi lain, Aguero yang baru pulih dari cedera lutut saat ini harus kembali masuk ke ruang perawatan, juga karena masalah otot.

Baca juga: Eks Pemain Akademi Man City Jeremy Wisten Meninggal Dunia, The Citizens Berduka

Menanggapi kondisi timnya saat ini, Guardiola mengakui sempat terpikir untuk membeli penyerang baru pada bursa transfer awal musim.

Namun, rencana itu batal diwujudkan karena Guardiola dan Man City gagal menemukan striker yang punya kualitas setara Aguero maupun Gabriel Jesus.

Guardiola pada akhirnya memilih pasrah dengan kondisi Man City saat ini yang harus tampil tanpa seorang striker murni dalam beberapa laga.

"Kami sempat berpikir mendatangkan striker baru. Namun, kita tidak bisa melakukannya," kata Guardiola dikutip dari situs Evening Standard, Selasa (27/10/2020).

"Ketika kami ingin membeli striker baru, pemain itu harus selevel dengan Gabriel Jesus dan Aguero. Inilah kenyataannya, kami tidak bisa mendapatkan pemain itu," tutur Guardiola.

"Saya tidak mengatakan Man City tidak mau membeli striker. Manajemen sudah berusaha keras untuk membuat Man City semakin kuat. Mereka ingin berinvestasi membangun skuad yang saat ini masih muda," ucap Guardiola.

"Kami berpikir Aguero akan cepat pulih dan fit (setalah menjalani operasi lutut). Kami tidak menyangka Gabriel Jesus mengalami cedera juga," kata Guardiola.

Baca juga: Bela Aguero, Pep Guardiola Ternyata Juga Pernah Rangkul Wasit Wanita

Sergio Aguero awal musim ini tercatat melewatkan lima laga Man City karena cedera lutut yang diderita sejak akhir musim lalu.

Aguero kemudian baru kembali tampil pada laga pekan kelima Liga Inggris melawan Arsenal, 17 Oktober 2020.

Setelah tampil tiga laga, Aguero harus kembali menepi karena masalah otot.

Melihat fakta itu, Guardiola mengakui keputusannya menurunkan Aguero yang baru pulih dari cedera lutut terlalu cepat dan cukup berisiko.

Namun, Guardiola terpaksa mengambil risiko itu karena Man City saat ini sedang membutuhkan penyerang setelah Gabriel Jesus mengalami cedera pada awal musim.

Baca juga: Alarm Perpisahan dari Man City untuk Sergio Aguero

"Ketika mengalami cedera lutut selama empat sampai lima bulan, Anda memiliki risiko tinggi ketika bermain lagi," kata Guardiola.

"Kami tahu Aguero belum sepenuhnya fit ketika diturunkan pada laga kontra Arsenal. Namun, kami sekarang membutuhkan striker dan sangat penting bagi Aguero untuk mendapatkan menit bermain," ucap Guardiola.

"Sekarang kami akan mengistrirahatkan Aguero karena ototnya sudah mulai kelelahan," tutur Guardiola.

Terdekat, Man City akan bertandang ke markas Marseille, Stadion Velodrome.

Marseille vs Man City merupakan laga kedua Grup C Liga Champions yang akan berlangsung, Rabu (28/10/2020) dini hari WIB.

Guardiola kemungkinan besar akan mengandalkan Raheem Sterling untuk menggantikan peran Aguero dan Gabriel Jesus sebagai penyerang tengah.