Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Liga 1 Tak Kunjung Jelas, Persebaya Bakal Balik Badan Nonaktifkan Kegiatan Tim

Kompas.com - 23/10/2020, 19:40 WIB
Suci Rahayu,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Persebaya Surabaya bakal meliburkan kembali kegiatan tim menyusul ketidakpastian jadwal lanjutan Liga 1 2020.

Agenda kompetisi yang belum pasti menciptakan sejumlah kendala, dimulai dari kesulitan bagi pelatih untuk menyusun program sampai latihan yang dirasa tidak efektif.

Persebaya Surabaya sudah melakukan penyesuaian program latihan.

Dalam beberapa hari terakhir tim hanya menggelar fun games di setiap sesi latihannya.

“Ya, memang agar anak-anak bisa happy saja, tidak bosan latihan. Jujur kita latihan pun belum ada tujuannya karena sampai sekarang kompetisi belum jelas,” kata pelatih Aji Santoso.

Karenanya, tim memutuskan untuk meliburkan kegiatan tim mulai Sabtu (24/10/2020).

Baca juga: Keinginan Shin Tae-yong Putar Kompetisi Dapat Dukungan Eks Pelatih Persebaya

Aji Santoso pun mempersilahkan seluruh pemain untuk pulang ke rumah masing-masing sampai pemberitahuan lebih lanjut.

Namun, tim pelatih akan memberikan briefing kepada pemain mengenai kewajiban dan tugas yang harus dikerjakan selama libur nanti.

Mereka ingin pemain tetap bersikap profesional di manapun berada.

“Saya beri kebebasan, pemain boleh pulang tak terkecuali pemain asing. Tentunya kalau pemain asing harus berkomunikasi dengan manajemen,” ucap pelatih asal Kepanjen Kabupaten Malang.

Baca juga: Liga Belum Jelas, Persebaya Ubah Sesi Latihan Jadi Fun Training

“Namun, yang jelas pelatih sudah mengizinkan pulang tetapi mereka harus tetap latihan. Jaga kondisi agar supaya ketika kembali kondisi mereka tidak kembali dari nol,” imbuhnya.

Pelatih fisik Persebaya Surabaya, Gaselly Jun Panam juga sudah menyiapkan program latihan khusus untuk Irfan Jaya dkk.

“Teman-teman sudah profesional, tahu tugas dan fungsinya, tahu jobdesk. Pastinya harus menjaga kesehatan, protokol kesehatan harus dipahami lalu dijalankan dan latihan di rumah,” kata mantan pelatih fisik Tira Persikabo.

“Pasti ada program khusus, untuk kirim video menyusul nanti kami bicarakan dengan teman-teman pemain,” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

Internasional
Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas Indonesia
Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Internasional
Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Timnas Indonesia
Guinea Masuk Grup 'Neraka' Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Guinea Masuk Grup "Neraka" Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap 'Sulit' Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap "Sulit" Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Internasional
Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Liga Indonesia
Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Liga Indonesia
Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Liga Lain
Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Timnas Indonesia
Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com