Dikutip dari situs Sky Sports, pendapatan Oezil di Arsenal mencapai 350 ribu pounds atau setara 6,673 miliar per pekan.
Akan tetapi, Oezil juga mendapat banyak kata positif dari para fans setelah ia menawarkan diri untuk membayar gaji sang maskot tim, Gunnersaurus, yang dipecat oleh The Gunners.
Andy Quy, yang berperan sebagai Gunnersaurus selama 27 tahun terakhir, dan beberapa karyawan Arsenal lainnya diberhentikan klub sebagai bagian dari penghematan klub di tengah pandemi.
Oezil menawarkan untuk membayar gaji penuh Andy Quy selama sang pemain masih menjadi pemain Arsenal.
Adapun kontrak Oezil saat ini masih tersisa satu tahun lagi sampai Juni 2021.
Baca juga: Arsene Wenger Ungkap Cara Maksimalkan Kemampuan Mesut Oezil
Manajemen Arsenal dikabarkan semakin geram dengan Oezil yang sempat mengumbar masalah pemotongan gaji melalui agennya.
Setelah dicoret dari skuad, Mesut Oezil kini harus menunggu sampai Januari 2020 untuk bisa mendapatkan kesempatan bermain dari Arsenal.
Selama masa penantian itu, Oezil memastikan dirinya akan berusaha keras untuk membuktikan diri sehingga bisa kembali bermain.
"Sebelum pandemi virus corona, saya sangat senang dengan perkembangan tim di bawah komando Arteta. Saya pikir penampilan saya saat itu sangat bagus," kata Oezil.
"Namun, keadaan lagi-lagi berubah dan saya tidak lagi punya kesempatan bermain. Apa lagi yang bisa saya katakan," ucap Oezil.
"London masih menjadi rumah bagi saya. Saya masih memiliki banyak teman di Arsenal dan koneksi yang kuat dengan para fans," tutur Oezil.
"Saya tidak peduli, saya akan bekerja keras untuk mendapat kesempatan bermain lagi. Saya tidak ingin delapan musim saya di Arsenal berakhir seperti ini," ucap Oezil.
Saya berjanji, keputusan Arsenal tidak akan mengubah pikiran saya. Saya akan terus berlatih keras dan menggunakan suara saya untuk melawan ketidak adilan," tutur Oezil menambahkan.