Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Barcelona Vs Ferencvaros, Koeman Sebut Barca Bukan Favorit Juara, tetapi...

Kompas.com - 20/10/2020, 22:40 WIB
Farahdilla Puspa,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

Sumber Marca

KOMPAS.com - Pelatih Barcelona, Ronald Koeman, mengakui timnya bukan favorit juara Liga Champions.

Barcelona akan mengawali perjalanan di fase grup Liga Champions 2020-2021 melawan Ferencvaros.

Pertandingan Barcelona vs Ferencvaros digelar di Stadion Camp Nou, Rabu (21/10/2020) pukul 02.00 WIB.

Barcelona merupakan salah satu tim besar Eropa yang sudah merasakan beberapa gelar juara Liga Champions.

Baca juga: Barcelona Vs Ferencvaros, Kali Terakhir Blaugrana Lawan Tim Hungaria 45 Tahun Lalu

Kendati demikian, pelatih baru Barcelona Ronald Koeman tak sepakat jika timnya disebut sebagai salah satu favorit juara Liga Champions musim ini.

Hasil yang dipetik Barcelona di Liga Champions pada beberapa musim terakhir menjadi alasan di balik pernyataan Ronald Koeman.

"Di Barcelona, Anda harus bermain untuk memenangi gelar, baik titel domestik maupun Eropa," kata Ronald Koeman, sebagaimana dilansir Kompas.com dari Marca.

"Akan tetapi, ada banyak tim-tim tangguh dan Anda harus membuktikan anggapan tersebut," ucapnya.

"Setelah apa yang terjadi (di klub), kami bukan favorit juara. Akan tetapi, kami tetap bisa melangkah jauh," tutur pelatih yang juga mantan pemain Barcelona ini.

Baca juga: Barcelona Vs Ferencvaros, Harapan Ronald Koeman di Laga Pertama Liga Champions

Terakhir kali Barcelona menjuarai Liga Champions adalah pada musim 2014-2015. Kala itu, Barcelona mengalahkan Juventus di final dengan skor 3-1.

Sejak saat itu, Lionel Messi dkk belum lagi menjuarai kompetisi sepak bola tertinggi di Eropa itu.

Barcelona mentok di perempat final pada tiga musim beruntun, yakni 2015-2016, 2016-2017, dan 2017-2018.

Pada musim 2018-2019, Barcelona yang kala itu dilatih Ernesto Valverde terhenti di babak semifinal setelah dilibas Liverpool dengan skor agregat 3-4.

Baca juga: Jelang El Clasico, Beban Barcelona Relatif Ringan

Nasib buruk masih memayungi Barcelona pada Liga Champions 2019-2020. Mereka tersingkir di perempat final usai kalah memalukan dengan skor 2-8 dari Bayern Muenchen.

Untuk membayar kegagalan Barcelona musim lalu, Koeman ingin para anak asuhnya memulai Liga Champions musim ini dengan kemenangan. 

"Kemenangan selalu penting setelah kekalahan dan ini adalah pertandingan pertama kami di Liga Champions (musim ini)," katanya.

"Meraih kemenangan di kandang itu sangat penting, tetapi juga sama ketika melakoni laga tandang," tutur Ronald Koeman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Internasional
Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Internasional
Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Internasional
VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com