Itu artinya, Barcelona menilai pengajuan pemutusan kontrak yang dikirimkan Lionel Messi sudah terlambat.
Barcelona kini berpegang kepada nilai pelepasan, yakni 700 juta euro atau setara Rp 12 triliun, jika Messi ingin meninggalkan tim.
Di sisi lain, pihak Messi menilai akhir kompetisi musim 2019-2020 adalah Agustus 2020.
Pihak Messi bersikukuh bahwa masa berlaku klausul khusus itu otomatis diperpanjang mengikuti jadwal kompetisi yang berlaku.
Tidak lama setelah La Liga mengeluarkan pernyataan, Lionel Messi dipastikan tidak hadir mengikuti tes PCR yang diadakan Barcelona.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.