Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Man City Vs Lyon, Pep Guardiola Sudah Terbiasa dengan Sistem Baru Liga Champions

Kompas.com - 15/08/2020, 18:20 WIB
Benediktus Agya Pradipta,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

Sumber Marca

KOMPAS.com - Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, mengaku sudah terbiasa dengan sistem baru yang berlaku di Liga Champions 2019-2020.

Hal tersebut dia ungkapkan jelang melakoni perempat final Liga Champions kontra wakil Perancis, Olympique Lyon.

Laga Man City vs Lyon itu akan dimainkan dengan sistem gugur satu leg dan dipusatkan di Kota Lisbon, Portugal.

Kondisi ini berbeda dari musim-musim sebelumnya, ketika perempat final masih digelar dengan sistem dua leg dan mengambil markas masing-masing tim sebagai venue pertandingan.

Sistem baru pada Liga Champions 2019-2020 tak lepas dari situasi di tengah pandemi virus corona yang berdampak pada keberjalanan kompetisi sepak bola Eropa.

Baca juga: Man City Vs Lyon, Rekor Pertemuan Kedua Tim di Dua Laga Terakhir

Dengan sistem ini, setiap tim yang berlaga pada perempat final Liga Champions dipaksa langsung tampil maksimal.

Tak ada lagi kesempatan membaca permainan lawan dan memperbaiki performa tim pada leg kedua.

Juru taktik Man City, Pep Guardiola, mengaku sudah terbiasa dengan situasi tersebut.

Dia kerap melakoni laga dengan sistem serupa ketika tampil di kompetisi domestik, seperti Piala FA dan Piala Liga Inggris.

Baca juga: Eks Asisten Ungkap Taktik Sebenarnya dari Pep Guardiola di Barca hingga Man City

Tak hanya sekedar tampil, Guardiola bersama Man City telah merengkuh banyak piala domestik yang dimainkan dengan sistem satu leg, layaknya Liga Champions musim ini.

"Ini sangat berbeda. Biasanya, saat Anda memainkan leg pertama, Anda memiliki satu perhatian pada leg kedua," kata Guardiola, dikutip dari Marca.

"Akan tetapi, ketika Anda hanya memainkan satu pertandingan dalam kompetisi ini, apa pun bisa terjadi."

"Ketika kami bemain di Piala FA atau Piala Liga Inggris, kami sudah terbiasa dengan situasi itu."

"Tidak ada kesempatan kedua, Anda melaju ke babak selanjutnya atau gugur. Pendekatan (terhadap sistem satu leg) sangat berbeda," tutur pelatih berkebangsaan Spanyol tersebut.

Baca juga: Jadwal dan Link Live Streaming Liga Champions Malam Ini, Man City Vs Lyon

Adapun duel Man City vs Lyon pada perempat final Liga Champions akan berlangsung di Stadion Jose Alvalade, Portugal, Minggu (16/8/2020) dini hari WIB.

Pemenang dari laga tersebut berhak melaju ke semifinal dan akan bersua wakil Jerman, Bayern Muenchen.

Bayern Muenchen menembus semifinal Liga Champions usai menumbangkan Barcelona dengan skor 8-2.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Syarat Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan Diperbolehkan

Syarat Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan Diperbolehkan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Tak Terbebani Olimpiade, Mau Cetak Sejarah

Piala Asia U23 2024: STY Tak Terbebani Olimpiade, Mau Cetak Sejarah

Timnas Indonesia
Hasil MotoGP Spanyol 2024: Bagnaia Hattrick Menang di Jerez, Marquez Kedua

Hasil MotoGP Spanyol 2024: Bagnaia Hattrick Menang di Jerez, Marquez Kedua

Motogp
Prediksi Susunan Pemain Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan, Tanpa Struick

Prediksi Susunan Pemain Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan, Tanpa Struick

Timnas Indonesia
Hasil Inter Vs Torino: Diwarnai Kartu Merah, Calhanoglu Bawa Nerazzurri Menang

Hasil Inter Vs Torino: Diwarnai Kartu Merah, Calhanoglu Bawa Nerazzurri Menang

Liga Italia
Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik 'Gila' Uzbekistan

Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik "Gila" Uzbekistan

Timnas Indonesia
Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Liga Indonesia
Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Timnas Indonesia
Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Timnas Indonesia
3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Timnas Indonesia
Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com