Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Komentar Rasial soal Sterling, Juara Fantasy Premier League Ditendang dari Posisi Pertama

Kompas.com - 12/08/2020, 08:20 WIB
Firzie A. Idris

Penulis

KOMPAS.com - Pemenang Fantasy Premier League 2019-2020, Alexander Antonov dari Bulgaria, harus rela dicabut dari takhtanya setelah ia diduga melayangkan hinaan rasial ke penyerang Manchester City, Raheem Sterling.

Fantasy Premier League merupakan game liga fantasi resmi kasta teratas Liga Inggris di mana para user memilih tim berisikan pemain-pemain Premier League dan mendapatkan poin dari penampilan pemain-pemain tersebut di kehidupan nyata.

Alexander Antonov menjadi pemenang dari game yang diikuti oleh lebih dari 7,6 juta orang di seluruh dunia tersebut.

Pemenang FPL berhak mendapatkan transportasi dan akomodasi gratis selama 7 hari di Inggris, termasuk paket VIP untuk menonton laga Premier League 2020-21 dan mengunjungi atraksi-atraksi populer di Inggris.

Baca juga: 7 Keputusan VAR yang Memihak Man United, Terbanyak Kedua di Liga Inggris Musim Ini

Selain itu, sang pemenang juga mendapatkan jam TAG Heuer, konsol game plus game FIFA 20, jaket Nike, dan goody bag FPL.

Menurut Dvnevnik.bg, Antonov seharusnya menjadi pemenang FPL pertama asal Bulgaria.

Akan tetapi, pria yang juga merupakan YouTuber tersebut harus merelakan tempat pertama ke Joshua Bull.

"Setelah inspeksi seusai musim berakhir, ranking terakhir telah diperbarui. Tim yang tadinya menempati posisi nomor 1 telah dihapus dari FPL karena melanggar syarat dari kami," tulis pernyataan resmi FPL pada Selasa (11/8/2020).

Fantasy Premier League tak menjelaskan secara pasti pelanggaran apa yang dimaksud.

Akan tetapi, situs Gong.bg mengutarakan bahwa Antonov mengeluarkan hinaan rasial ke bintang Manchester City Raheem Sterling dalam sebuah pesan pribadi ke teman-temannya.

Baca juga: Bawa Liverpool Juara Liga Inggris, Juergen Klopp Sabet Gelar Manajer Terbaik

Pada penjelasan lewat akun YouTube-nya, "TooGoodFPL", Antonov mengatakan bahwa pembicaraan Facebook Chat pribadi bersama lima orang temannya "karena satu dan lain cara sampai ke Premier League".

"Premier League kemudian memakai hak mereka untuk menghapus poin saya dari musim ini," tutur Antonov sembari menunjukkan username yang sudah berubah menjadi "Deleted Player".

Antonov tak mengutarakan secara spesifik kata-kata apa yang ia pakai dalam pembicaraan bersama teman-temannya tersebut.

Ia berulang kali mengatakan dalam pengakuannya bahwa apa yang ia ucapkan hanyalah sebuah "banter" alias ledek-meledek antarsesama teman dan diambil di luar konteks.

Akan tetapi, beberapa pihak berhasil mendapatkan tangkapan gambar yang diduga sebagai perkataan Antonov kepada rekannya tersebut.

Di situ, terlihat bahwa Antonov menggunakan kata "orang negro kecil bodoh" untuk mendeskripsikan Sterling.

Hal ini memicu beberapa reaksi keras dari beberapa akun FPL lain.

@FPLRachet menulis: "Memanggil Sterling sebagai 'n*gro kecil bodoh' jelas bukan 'banter sepak bola' dan 'diambil di luar konteks' menjadi bukan alasan. Kamu tidak mencantumkan isi pesan kamu karena ingin mendapatkan simpati."

@FPLSpongebob menulis: "Kamu memberi penjelasan setelah ditangkap dan berusaha terlihat seperti ini hanyalah 'banter' dalam chat pribadi. Saya tak tahu seperti apa 'banter' di Bulgaria tetapi ini tak bisa diterima."

Beberapa yang menulis di komen YouTube Antonov pun mengatakan hal serupa.

"Jika kamu bukan rasis seperti pengakuan kamu sendiri, sertakan komentar yang dipermasalahkan. Ini hal sederhana untuk membersihkan nama kamu. Dengan tak melampirkannya, kamu membuat keadaan jadi lebih buruk," tulis akun bernama "Ant A".

"Saya harap ini jadi pelajaran bagi kamu karena tidak baik untuk melayangkan komentar negatif ke orang-orang. Cara kamu menyampaikan permintaan maaf, terlihat (bagi saya) seperti kamu menyesal telah tertangkap ketimbang menyesali apa yang telah kamu katakan," tulis Zain Ul Abedin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com