Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Pemainnya Cedera, Frank Lampard Desak Premier League Ubah Jadwal Musim Depan

Kompas.com - 03/08/2020, 13:20 WIB
Farahdilla Puspa,
Nugyasa Laksamana

Tim Redaksi


KOMPAS.com - Frank Lampard mendesak Premier League untuk mengubah jadwal start Chelsea pada kompetisi Liga Inggris musim depan.

Premier League 2020-2021 direncanakan dimulai pada 12 September mendatang.

Frank Lampard menilai jadwal itu terlalu cepat sebab masih ada beberapa tim Inggris yang saat ini bersaing di kompetisi Eropa seperti Liga Champions dan Liga Europa.

Selain Chelsea, Manchester City juga masih bertanding di Liga Champions. Adapun di Liga Europa, masih ada Manchester United dan Wolverhampton Wanderers.

Baca juga: Apes, Chelsea Kehilangan 3 Bintang Usai Gagal Juara Piala FA

Chelsea baru saja menelan kekalahan 1-2 dari Arsenal pada final Piala FA pada akhir pekan lalu.

Seminggu setelahnya, mereka akan terbang ke Jerman untuk memainkan leg kedua babak 16 besar Liga Champions melawan Bayern Muenchen, Minggu (9/8/2020) dini hari WIB.

Chelsea menatap laga berat melawan Bayern Muenchen karena pada leg pertama mereka kalah 0-3. 

Diberitakan ESPN sebelumnya, tim-tim Inggris yang masih bersaing di Eropa itu akan mendapat waktu istirahat tambahan sebelum musim depan apabila mereka lolos ke final kompetisi masing-masing.

Namun, Frank Lampard mendesak agar start Chelsea dimundurkan sekalipun timnya kalah dari Bayern Muenchen akhir pekan ini.

"Saya menduga kami akan diberi tahu jadwal start kami musim depan dan itu tergantung hasil melawan Bayern Muenchen," kata Frank Lampard yang dilansir dari The Telegraph.

"Saya tidak mengabaikan pertandingan melawan Bayern Muenchen karena itu adalah laga besar bagi kami. Para pemain perlu istirahat sebelum mempersiapkan laga itu," ujar Lampard.

Frank Lampard mengungkapkan para pemainnya butuh wkatu istirahat untuk memulihkan kondisi sebelum memulai musim depan.

Baca juga: Arsenal Juara Piala FA, Liga Inggris Berpeluang Kirim 8 Wakilnya ke Kompetisi Eropa

Apalagi, Chelsea sedang dalam situasi yang tidak menguntungkan setelah tiga pemain bintangnya cedera.

Cesar Azpilicueta dan Christian Pulisic mengalami cedera hamstring, sedangkan Pedro Rodriguez menderita dislokasi bahu.

"Jadwal ini tidak ideal apabila kami menang lawan Bayern dan mungkin melangkah lebih jauh. Para pemain perlu istirahat agar bisa bermain di level yang diharuskan Premier League," ucap pelatih yang juga eks pemain Chelsea ini.

"Bahkan dalam skenario terburuk seandainya kami kalah dari Bayern, tanggal 12 September terasa terlalu dini untuk memulai musim baru," tutur Lampard.

"Para pemain butuh istirahat. Itulah sebabnya mereka mengalami cedera hamstring dan cedera-cedera lainnya sebelum ini."

"Saya harap Premier League serius menilai hal ini dan memberikan jadwal start yang tepat bagi kami musim depan. Kami layak mendapatkannya sebagai klub Premier League yang bersaing di Liga Champions," ujar Frank Lampard mengakhiri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com