"Saya tahu klub-klub elite - terutama Liverpool, United, dan Arsenal - tak nyaman melihat kami di sini."
"Namun, mereka harus mengerti bahwa kami layak berada dan berkompetisi dengan mereka. Kami ingin berkompetisi dengan mereka dan meraih apa yang berhasil mereka raih pada dekade-dekade silam."
Baca juga: Hukuman Manchester City Dicabut, Klopp: Itu Buruk untuk Sepak Bola
"Kami layak menjadi lebih kuat setiap tahunnya. Ada orang-orang luar biasa yang bekerja sangat keras di klub ini. Kami tak perlu meminta izin untuk berada di sini, kami layak berada di sini."
"Ketika kami kalah, saya akan menjabat tangan lawan-lawan dan kolega saya seperti biasa - terkadang tidak adil di Liga Champions dan Premier League - dan memberi mereka selamat setiap kali seperti biasanya. Sederhana."
"Teman-teman, terima lah. Kami ingin berada di sini dan kami telah mencoba. Kami bermain sebisa mungkin di lapangan. Terkadang kami menang, kadang tidak. Namun, mereka harus mengerti."
"Jika mereka tidak setuju, ketuk saja pintu chairman dan COO kami lalu bicara dengan mereka. Jangan menyerang dari belakang dengan tujuh, delapan, sembilan klub berbisik."
Baca juga: Manchester City Lolos dari Hukuman, Eks Pemain Liverpool Sebut UEFA Telah Mati
"Maju dan lakukan di dalam lapangan dan tidak berbicara di belakang. Klub ini telah bergerak maju selama 10 tahun terakhir. Kami telah menginvestasikan banyak uang seperti banyak klub lain."
Pep pun sempat menyindir balik kata-kata "ini hari buruk bagi sepak bola" yang dituturkan oleh Klopp.
"Hari ini adalah hari bagus bagi sepak bola. Kami tetap melakukan hal benar karena jika tidak kami akan dilarang dan kami tidak dilarang sekarang karena kami mematuhi peraturan FFP."
"Jika tidak, kami tak boleh bermain."
"Kami bermain karena telah melakukan hal-hal dengan benar. Kami telah mematuhi peraturan UEFA. Orang-orang harus mengerti bahwa kami di sini untuk bersaing di lapangan, pada level sama dengan klub-klub elite di Premier League dan Eropa."
"Kami boleh berada di sini."
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.