Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Liga Dilanjutkan, Arema FC Tunggu Kebijakan Pembayaran Gaji Baru Bulan Juli

Kompas.com - 07/06/2020, 19:50 WIB
Suci Rahayu,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - General Manajer Arema FC, Ruddy Widodo, mengungkapkan pihaknya kini tengah menunggu kebijakan baru terkait penggajian pemain dan pelatih.

Hal ini dikarenakan kebijakan pembayaran 25 persen gaji para pemain di tengah pandemi virus corona seperti tertera pada Surat Keputusan PSSI pada 27 Maret hanya berlaku untuk bulan Maret, April, Mei, dan Juni.

Jika memang kompetisi Liga 1 2020 diputuskan berhenti, seluruh kontrak pemain otomatis berhenti atau ditangguhkan hingga musim depan.

Namun, kini ada wacana bila kompetisi musim 2020 akan bergulir kembali pada bulan September.

Baca juga: Jalani Latihan Kembali, Kiper Arema FC Mengaku Kelelahan

 

Artinya, tim butuh kebijakan baru masalah penggajian selama masa persiapan menuju dimulainya kembali kompetisi, yakni untuk bulan Juli dan Agustus.

“Yang menjadi pertanyaan status bulan Juli ini bagaimana, karena surat keputusan mengenai gaji 25 persen hanya sampai bulan Juni, nah bulan Juli ini bagaimana?” kata pria asal Madiun.

Menyinggung masalah penambahan subsidi Rp 800 juta yang rencananya akan diberikan, Ruddy Widodo menjelaskan bahwa subsidi tersebut bukan dimaksudkan hanya untuk membayar gaji pemain.

Sekalipun benar, jumlah yang diberikan pun dirasa jauh dari cukup untuk menutupi pengeluaran gaji.

Sehingga, butuh sebuah kebijakan baru serupa Surat Keputusan (SK) dengan landasan hukum yang jelas seperti sebelumnya.

Baca juga: Arema FC Setuju dengan Usulan Persik Kediri Soal Relaksasi Pajak

Menyangkut renegosiasi gaji pemain, Ruddy Widodo mengusulkan ketimbang klub harus head-to-head dengan para pemain dan pelatih, alangkah baiknya jika PSSI melakukan negosiasi bersama APPI dan APSSI sebagai perwakilan pemain dan pelatih.

Saat ini sudah ada upaya untuk menuju ke arah sana. Dalam diskusi-diskusi yang digelar, PSSI melibatkan Asosiasi Pesepak Bola Profesional Indonesia (APPI) dan Asosiasi Pelatih Sepak Bola Seluruh Indonesia (APSSI).

Cara ini lebih efektif daripada harus bernegosiasi sendiri dengan pemain yang menimbulkan masalah baru dikemudian hari.

“Secara informal Sekjen sudah membahas bagaimana-bagaimana hingga dengan beberapa teman-teman klub juga. Mudah-mudahan segera didapatkan titik temu agar tinggal mengimpementasikan,” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Nott Forest Vs Man City: Assist De Bruyne ke Haaland Berbuah Rekor, City Berjaya

Hasil Nott Forest Vs Man City: Assist De Bruyne ke Haaland Berbuah Rekor, City Berjaya

Liga Inggris
Reaksi Persib soal Jadwal Championship Series Liga 1 Menyesuaikan Timnas U23

Reaksi Persib soal Jadwal Championship Series Liga 1 Menyesuaikan Timnas U23

Liga Indonesia
3 Skenario Timnas U23 Indonesia Raih Tiket Olimpiade Paris 2024

3 Skenario Timnas U23 Indonesia Raih Tiket Olimpiade Paris 2024

Timnas Indonesia
Saat Pelatih Uzbekistan Tak Gentar Gemuruh Suporter Indonesia...

Saat Pelatih Uzbekistan Tak Gentar Gemuruh Suporter Indonesia...

Timnas Indonesia
Hasil Tottenham Vs Arsenal 2-3, Meriam London Sukses Raih Poin Penuh

Hasil Tottenham Vs Arsenal 2-3, Meriam London Sukses Raih Poin Penuh

Liga Inggris
Klasemen MotoGP 2024: Jorge Martin Teratas, Bagnaia Kedua

Klasemen MotoGP 2024: Jorge Martin Teratas, Bagnaia Kedua

Motogp
Syarat Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan Diperbolehkan

Syarat Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan Diperbolehkan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Tak Terbebani Olimpiade, Mau Cetak Sejarah

Piala Asia U23 2024: STY Tak Terbebani Olimpiade, Mau Cetak Sejarah

Timnas Indonesia
Hasil MotoGP Spanyol 2024: Bagnaia Hattrick Menang di Jerez, Marquez Kedua

Hasil MotoGP Spanyol 2024: Bagnaia Hattrick Menang di Jerez, Marquez Kedua

Motogp
Prediksi Susunan Pemain Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan, Tanpa Struick

Prediksi Susunan Pemain Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan, Tanpa Struick

Timnas Indonesia
Hasil Inter Vs Torino: Diwarnai Kartu Merah, Calhanoglu Bawa Nerazzurri Menang

Hasil Inter Vs Torino: Diwarnai Kartu Merah, Calhanoglu Bawa Nerazzurri Menang

Liga Italia
Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik 'Gila' Uzbekistan

Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik "Gila" Uzbekistan

Timnas Indonesia
Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com