Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alvaro Morata Sejak Kecil Tidak Ingin Bermain Untuk Real Madrid

Kompas.com - 20/04/2020, 19:40 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

Sumber Instagram

KOMPAS.com - Penyerang Atletico Madrid, Alvaro Morata, mengaku sejak kecil tidak ingin bermain untuk Real Madrid.

Morata pernah sembilan tahun menjadi pemain Real Madrid sejak 2008. Morata mengawali karier di Real Madrid sebagai pemain akademi dan lulus pada tahun 2013.

Selama di Real Madrid, Morata juga pernah dipinjamkan ke Juventus dua musim.

Morata sukses meraih total tujuh gelar bergengsi termasuk dua trofi Liga Champions bersama Real Madrid.

Meski merasakan sukses, Morata mengaku tidak bahagia selama berseragam putih-putih, khas Real Madrid.

Pasalnya, sejak kecil Morata sudah menjadi fan Atletico Madrid.

Baca juga: Joao Felix Ungkap Alasan Pilih Atletico Madrid daripada Klub Lain

Morata mengaku menyesal karena meninggalkan akademi Atletico Madrid saat masih berusia 15 tahun.

"Ketika kecil, saya adalah seorang ballboy Atletico Madrid,"kata Morata di Instaram Live pribadinya.

"Namun ketika menuju karier profesional,anda harus berurusan dengan agen dan sponsor. Saya tidak nyaman dengan hal itu karena mulai ada banyak tekanan," ujar Morata.

"Setelah sempat pindah ke Getafe, saya kemudian pindah ke Real Madrid. Sejak saat itu, saya sudah bermimpi untuk kembali ke Atletico Madrid," tutur Morata menambahkan.

Setelah meninggalkan Real Madrid, Morata melanjutkan kariernya di Inggris untuk bergabung dengan Chelsea pada Juli 2017.

Namun, Morata gagal total di Chelsea karena hanya mampu mencetak 24 gol dari 72 pertandingan.

Jumlah itu tentunya tidak sebanding dengan uang 70 juta pounds atau setara Rp 1,2 triliun yang dikeluarkan Chelsea.

Chelsea kemudian memutuskan meminjamkan Morata ke Atletico Madrid pada Januari 2019 dan dipermanenkan awal musim ini.

Baca juga: Fabregas Bicara soal Messi hingga Ingin Jadi Pelatih Real Madrid

Morata bersyukur mendapat kesempatan kembali ke Atletico Madrid untuk mewujudkan mimpi ayahnya meskipun sudah terlambat.

"Ayah saya selalu ingin melihat anaknya bermain untuk Atletico Madrid di Vicente Calderon (kandang lama Atletico Madrid)," kata Morata.

"Namun, saya justru harus bermain di sana sebagai lawan dengan tiga tim yang berbeda," ujar Morata.

"Apa yang telah terjadi sudah menjadi masa lalu. Sekarang saya jauh lebih bahagia dari sebelumnya," tutur Morata menambahkan.

Meski harus bersaing dengan Diego Costa, Morata masih menjadi pilihan utama pelatih Atletico Madrid, Diego Simeone.

Morata dijadikan penyerang tengah dan didampingi Joao Felix dalam skema 4-4-2 khas Simeone.

Musim ini Morata sudah mencetak 12 gol dan tiga assist dari 32 pertandingan di semua kompetisi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Reaksi Media Korsel: 'Magis Shin Tae-yong' dan 'Tragedi di Doha'

Reaksi Media Korsel: "Magis Shin Tae-yong" dan "Tragedi di Doha"

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun 'Menari'...

Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun "Menari"...

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com