Presiden Juventus Sebut Sepak Bola Hadapi Tantangan Terbesar Akibat Virus Corona

KOMPAS.com - Presiden Juventus, Andrea Agnelli, mengatakan klub-klub sepak bola tengah menghadapi tantangan besar akibat pandemi virus corona.

Pandemi global ini telah membuat semua kompetisi olahraga tak terkecuali sepak bola dihentikan sementara.

Di Italia, kompetisi liga belum lagi dimainkan sejak 9 Maret 2020 dan ditunda hingga 3 April, tetapi masih berpotensi untuk diperpanjang akibat virus corona.

Belum adanya kepastian kapan kompetisi-kompetisi bisa kembali bergulir, Agnelli menilai saat ini sepak bola tengah menghadapi tantangan terbesarnya.

Baca juga: Presiden FIGC Tolak Skenario Penghentian Permanen Liga Italia

"Kami semua adalah orang yang bertanggung jawab atas kesejahteraan dan keberlanjutan klub yang kami kelola, yang sedang dihadapkan dengan tantangan terbesar," kata Andrea Agnelli dikutip dari Football Italia.

"Karena kompetisi sekarang sedang ditangguhkan, juga berdampak pada pendapatan kami yang harus membayar pemain, staf, dan biaya operasional lainnya."

"Upaya dalam memenuhi kebutuhan itu akan menjadi tantangan terbesar yang pernah dihadapi oleh sepak bola dan industrinya," kata Agnelii melanjutkan.

Agnelli yang juga Ketua Asosiasi Klub Eropa (ECA), mengatakan ECA sedang meninjau langkah terbaik untuk melanjutkan kompetisi sepak bola domestik dan Eropa.

Selain itu, ECA juga berdiskusi untuk membantu pengelolaan keuangan klub dalam masa krisis akibat pandemi virus corona.

"ECA sedang meninjau langkah terbaik untuk melanjutkan kompetisi domestik dan Eropa," katanya.

"Selain itu, ECA juga mencari cara untuk membantu mengelola keuangan klub yang terdampak krisis akibat virus ini."

"Kami sangat aktif melakukan diskusi seperti apa pendekatan UEFA dan FFP dalam menghadapi krisis di dunia sepak bola saat ini," ucap Agnelli mengakhiri.

Baca juga: Liga Italia Bakal Dituntaskan, Bila Perlu sampai Agustus 2020

Sementara itu, meski masih dihentikan hingga 3 April, Menteri Olahraga Italia, Vincenzo Spadafora dan Presiden Federasi Sepak Bola Italia (FIGC), Gabriele Gravina, yakin Liga Italia bisa kembali pada 3 Mei mendatang.

Di sisi lain, Presiden Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF), Luis Rubiales, juga bertekad untuk menyelesaikan Liga Spanyol musim 2019-2020.

Adapun kompetisi Liga Inggris juga masih dalam masa penangguhan sejak 19 Maret hingga 31 April mendatang.

Kompetisi tertinggi Liga Jerman, Bundesliga, juga diperpanjang sampai setidaknya 30 April dan diprediksi baru bisa kembali berlanjut pada Mei 2020.