Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setelah Pemerintah Turun Tangan, Liga Turki Akhirnya Mau Berhenti

Kompas.com - 20/03/2020, 10:30 WIB
Firzie A. Idris

Penulis

KOMPAS.com - Liga Turki adalah salah satu kompetisi profesional di Eropa yang masih bergulir di tengah pandemi virus corona. Butuh campur tangan Pemerintah Turki untuk membuat TFF (PSSI-nya Turki) akhirnya menghentikan liga.

Liga Turki masih bergulir hingga akhir pekan lalu dan bahkan memainkan salah satu partai terbesar di negara tersebut, Galatasaray vs Besiktas.

Bermain tanpa penonton, kedua raksasa Turki itu menghakhiri laga dengan skor 0-0.

Para fans telah dilarang hadir ke stadion sejak 12 Maret.

Keputusan ini mendulang protes dari pelatih Galatasaray, Fatih Terim.

"Kita ini menghadapi masalah global, negara-negara mengeluarkan status gawat darurat, sekolah-sekolah ditutup, penerbangan dibatalkan," tutur Terim seusai pertandingan kepada Hurriyet Daily News.

"Semua liga besar di dunia telah ditunda. Saya jujur saja, ini tentang nyawa saya dan para pemain. Ada 850 orang terakreditasi di stadion, semua nyawa kami dalam ancaman."

Baca juga: Pandemi Virus Corona Bisa Bikin Gaji Pemain Serie A Dipotong

Hal serupa dikatakan kiper Galatasaray, Fernando Muslera.

"Malam ini memalukan. Tak perlu ada sepak bola malam ini. Kami bermain tanpa fans, tetapi apakah kami bukan manusia? Para staff, pemain lawan, semua menghadapi risiko ini," tutur Muslera.

"Laga-laga di Eropa ditunda tetapi kami tetap bermain. Kenapa? Ini tak menghormati kami dan para suporter."

Kendati banyak kritikan, pada Selasa (17/3/2020), Presiden TFF Nihat Ozdemir tetap kukuh dengan pendiriannya bahwa liga akan dimainkan tanpa penonton hingga April.

Ia berargumen bahwa Turki adalah salah satu negara yang paling sedikit terpengaruh oleh virus tersebut.

Baca juga: Seperti Sepak Bola, MotoGP Harus Bisa Bangkit dari Pandemi Virus Corona

Keputusan ini diambil berdasarkan diskusi Federasi dengan perwakilan senior Dewan Ilmiah dan Kementerian Turki.

Baru pada Rabu, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan meminta publik tak keluar rumah apabila tidak benar-benar diperlukan dengan Turki melaporkan dua kematian pertamanya dari Covid-19.

Sehari kemudian, barulah Menteri Pemuda dan Olahraga Muharrem Kasapoglu mengumumkan pemberhentian sementara liga-liga sepak bola, basket, dan voli.

Pada pernyataannya, Kasapoglu tak menyebutkan kapan liga-liga tersebut bisa dimainkan kembali karena pemerintah terus memantau situasi.

Baca juga: Protes Perihal Pandemi Virus Corona, John Obi Mikel Berhenti dari Trabzonspor

Sebelum ini, John Obi Mikel berpisah jalan dengan Trabzonspor setelah  ia menyuarakan protes tetap bergulirnya Liga Turki.

Liga Turki masih menyisakan 8 pertandingan lagi dengan Trabzonspor masih di puncak klasemen.

Berdasarkan data dari Pusat Sistem Sains dan Teknik Universitas Johns Hopkins Hingga Jumat (20/3/2020) pagi WIB, ada 244.421 kasus terkonfirmasi Covid-19 dengan 10.027 angka kematian.

Namun, 86.025 orang juga berhasil pulih kembali.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Reaksi Satoru Mochizuki Usai Timnas U17 Putri Indonesia Kalah dari Filipina

Reaksi Satoru Mochizuki Usai Timnas U17 Putri Indonesia Kalah dari Filipina

Timnas Indonesia
Kata Ricky Soebagdja soal Perjuangan dan Pencapaian Tim Thomas-Uber Indonesia

Kata Ricky Soebagdja soal Perjuangan dan Pencapaian Tim Thomas-Uber Indonesia

Badminton
Championship Series Bali United Vs Persib, Menggugah Tren Buruk Maung

Championship Series Bali United Vs Persib, Menggugah Tren Buruk Maung

Liga Indonesia
Indonesia Vs Guinea, STY Tanggapi Lapangan Latihan, Fokus Kondisi Pemain

Indonesia Vs Guinea, STY Tanggapi Lapangan Latihan, Fokus Kondisi Pemain

Timnas Indonesia
Rasa Syukur dan Bangga Jonatan Christie bersama Tim Piala Thomas 2024

Rasa Syukur dan Bangga Jonatan Christie bersama Tim Piala Thomas 2024

Badminton
Prediksi Skor PSG Vs Dortmund di Leg Kedua Semifinal Liga Champions

Prediksi Skor PSG Vs Dortmund di Leg Kedua Semifinal Liga Champions

Liga Champions
Championship Series Liga 1 2023, Pesut Etam Koreksi Penampilan Jelang Melawan Madura United

Championship Series Liga 1 2023, Pesut Etam Koreksi Penampilan Jelang Melawan Madura United

Liga Indonesia
Saat Ten Hag Cemburu dengan Mourinho...

Saat Ten Hag Cemburu dengan Mourinho...

Liga Inggris
STY Ungkap Kendala Timnas U23 Jelang Laga Playoff Lawan Guinea

STY Ungkap Kendala Timnas U23 Jelang Laga Playoff Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Ten Hag Bela Casemiro Setelah Man United Digilas Crystal Palace

Ten Hag Bela Casemiro Setelah Man United Digilas Crystal Palace

Liga Inggris
Menpora Dito Bicara ke Dubes Jepang Minta Cerezo Osaka Izinkan Justin Hubner

Menpora Dito Bicara ke Dubes Jepang Minta Cerezo Osaka Izinkan Justin Hubner

Liga Indonesia
Jadwal Babak Playoff Indonesia Vs Guinea, Mulai 20.00 WIB

Jadwal Babak Playoff Indonesia Vs Guinea, Mulai 20.00 WIB

Timnas Indonesia
Hasil Liga Inggris dan Klasemen: Crystal Palace 4-0 Man United, Man City Masih di Puncak

Hasil Liga Inggris dan Klasemen: Crystal Palace 4-0 Man United, Man City Masih di Puncak

Liga Inggris
Rahasia di Balik Kesuksesan Bayer Leverkusen

Rahasia di Balik Kesuksesan Bayer Leverkusen

Liga Lain
Tim Uber Cup Indonesia Membanggakan Setelah Dulu Disepelekan

Tim Uber Cup Indonesia Membanggakan Setelah Dulu Disepelekan

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com