KOMPAS.com - Penyebaran virus corona di Eropa bisa mengancam Liverpool merengkuh gelar juara Liga Inggris untuk kali pertamanya setelah 30 tahun lalu.
Liverpool saat ini kokoh di puncak klasemen Premier League, kasta tertinggi Liga Inggris, dengan total 79 poin dari 27 pertandingan.
The Reds, julukan Liverpool, bahkan memiliki selisih 22 poin dari Manchester City yang berada di belakangnya.
Melihat jumlah selisih poin yang cukup besar, Liverpool kini tinggal membutuhkan beberapa pertandingan lagi untuk mengklaim trofi Liga Inggris musim 2019-2020.
Baca juga: Tegas, Kapten Liverpool Tak Mau Ada Rekannya Bicara Gelar Liga Inggris
Meski demikian, ada ancaman skuad asuhan Juergen Klopp itu bisa gagal meraih gelar juara Liga Inggris akibat penyebaran virus corona yang kian meluas.
Penyebaran virus corona sudah memengaruhi kompetisi Serie A di Italia. Sejumlah pertandingan kasta tertinggi Liga Italia itu ada yang ditunda atau dimainkan secara tertutup.
Imbas virus corona yang kian meluas di Eropa dinilai bisa membuat pemerintah Inggris menghentikan seluruh agenda olahraga, termasuk Liga Inggris.
Bahkan, Newcastle United dikabarkan telah melarang para pemain dan staf pelatih berjabat tangan saat melakukan sesi latihan.
Tottenham Hotspur juga melakukan screening terhadap wartawan sebelum melakukan konferensi pers prapertandingan.
Baca juga: Tegas, Kapten Liverpool Tak Mau Ada Rekannya Bicara Gelar Liga Inggris
"Kami menganggap ini serius, tapi juga tak bisa menghindarinya dalam waktu yang bersamaan. Ini bukan masalah sepak bola tapi masalah publik," kata Juergen Klopp dikutip dari Metro.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan