"lima atau enam tahun sebelum saya jadi wakil manajer itu kan Persib pendanaannya masih pakai uang APBD. Saya masih sebagai Bobotoh waktu itu," kata Umuh.
"Kalau dana APBD itu belum cair, biasanya saya yang talangin. Ya, saya ikhlas untuk Persib. Tidak ada ambil untung, asal kembali utuh meskipun berapa lama itu," sambung dia.
Dalam 12 tahun menjabat sebagai manajer Persib, tentu ada banyak kenangan manis yang dia rasakan. Paling monumental adalah momen saat Persib mampu menjuarai Liga Super Indonesia (LSI) 2014.
Medio 2014 hingga 2015 memang menjadi masa keemasan Persib. Pasalnya, setelah menjuarai LSI 2014, Persib kembali menjadi kampiun pada ajang Piala Presiden 2015.
Piala Presiden saat itu digelar sebagai turnamen pengganti kompetisi saat sepak bola Indonesia terkena sanksi pembekuan dari FIFA.
Selain prestasi berupa gelar juara, Umuh juga mengungkapkan kenangan indahnya bersama sejumlah pemain.
Diakui Umuh memiliki kedekatan dengan sejumlah pemain Persib seperti Atep dan Hariono, yang saat ini sudah berstatus sebagai mantan pemain Persib.
"Saya terus terang ada atep, Hariono, idola dari dulu juga, banyak ya yang lain juga," tegas Umuh.
Dengan sosok Makan Konate pun, Umuh memiliki kedekatan. Konate merupakan salah satu pemain yang berkontribusi besar saat membawa Persib meraih gelar juara LSI 2014 dan Piala Presiden 2015.
Hanya saja, Konate memilih hengkang dari Persib pada pertengahan tahun 2015. Saat itu, dia memilih untuk berkarier bersama klub asal Malaysia Terengganu Team.
Pada musim 2018, Konate sejatinya kembali berkarier di Indonesia. Namun pada saat itu dia tidak kembali ke Persib, namun memilih bermain untuk Sriwijaya FC.
Setelah membela panji Sriwijaya FC, Konate sempat bermain untuk Arema FC dan kini memperkuat Persebaya Surabaya.
Walau sudah berpisah dengan Persib, Umuh mengaku masih menjalin hubungan baik dengan Konate.
Bahkan Umuh mengaku hampir bisa mengembalikan Konate ke Persib pada awal musim 2020. Akan tetapi, rencana tersebut gagal terwujud karena berbagai sebab.
"Asing saya apapun juga sama Konate, saya sampai saat ini sama Konate masih berhubungan sama saya," ungkap Umuh.
"Kecuali dengan agennya, Mamadou, Konate tidak punya dosa, dalangnya Mamadou. Saya sudah deal, udah OK, telepon telepon hilang, banyak marah saya sama dia," tegas dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.