MALANG, KOMPAS.com - General Manajer Arema Ruddy Widodo memastikan akan memberikan wewenang penuh kepada tim pelatih untuk membentuk timnya sendiri.
Dengan demikian, komposisi tim sepenuhnya akan tergantung keinginan dan kebutuhan dari pelatih Arema FC tanpa ada intervensi dari manajemen.
Singo Enda sedang melakukan perombakan terhadap tim pelatih mereka. Selain pergantian pelatih kepala, akan ada pula penambahan pelatih fisik dan pengurangan asisten pelatih.
Baca juga: 2019 Jadi Tahun Istimewa bagi Otavio Dutra
"Untuk pemain asing akan kami serahkan kepada pelatih kepala. Dia nanti tinggal menyodorkan daftar list pemain yang dibutuhkan dan manajer akan mengeksekusinya," kata Ruddy.
"Untuk siapa-siapa pemainnya, mutlak menjadi keputusan pelatih," ucap Ruddy melanjutkan.
Sementara itu, untuk pemain lokal, pelatih kepala akan berdiskusi terlebih dahulu dengan asisten pelatih sebelum menentukan pilihan.
Untuk masalah pemain lokal Ruddy yakin asisten pelatih lebih banyak tahu nantinya.
Selain diberikan hak untuk menentukan pemainnya sendiri, manajemen juga memberikan kebebasan tim pelatih yang baru mengevaluasi pemain-pemain Arema yang masih memiliki sisa kontrak.
"Untuk yang dipertahankan, baik lokal maupun asing, juga menjadi hak pelatih, saya sudah tidak ikut-ikut."
"Saya cuma eksekusi, termasuk pemain-pemain Arema yang masih memilki kontrak. Pelatih juga nantinya yang akan menentukan,” ujar Ruddy.
Baca juga: Kalahkan Ronaldo, Mayweather Atlet Berpenghasilan Terbesar Sedekade
Meskipun memberikan kebebasan, manajer tetap akan ambil bagian dalam seleksi pemain. Namun bukan dari segi teknis, tetapi lebih banyak dari segi non teknis.
Nantinya manajemen akan tetap memberikan pertimbangan-pertimbangan sebelum akhirnya melakukan perekrutan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.