KOMPAS.com – Ketua Umum PSSI Mochammad Iriawan alias Iwan Bule mengatakan bahwa mafia bola harus diberantas tuntas hingga akarnya.
Pernyataan tersebut sekaligus menanggapi dugaan pengaturan pengaturan skor yang terjadi di Liga 3 Indonesia.
Dugaan pengaturan skor terjadi pada pertandingan Perses Sumedang vs Persikasi Bekasi di Stadion Ahmad Yani, Sumedang, Jawa Barat, 6 November 2019.
Pada akhir laga, Persikasi Bekasi menang melawan Perses Sumedang dengan skor 3-2.
Baca juga: Ketum PSSI Konfirmasi Tanggal Pertemuan dengan Luis Milla di Filipina
Atas kejadian tersebut, Iwan Bule mengatakan ia bakal mendukung penuh Satgas Antimafia Bola untuk mengungkapkan kasus pengaturan skor di dalam tubuh Liga Indonesia.
Iwan Bule juga menegaskan sepak bola Indonesia tidak boleh dijadikan ajang bermain oleh para pelaku kriminal.
"Satgas sudah menyampaikan kasus itu kepada saya," kata Iwan Bule seperti dikutip BolaSport.com dari Antara.
"Saya bilang kalau memang terbukti silahkan diproses. Kami membuka jalan selebar-lebarnya," ucap Iwan Bule menambahkan.
Baca juga: Iwan Bule Merasa di Old Trafford Saat Datang ke Stadion Bali United
Kejadian pengaturan skor di laga Perses melawan Persikasi pertama kali diungkapkan oleh Satgas Anti Mafia Bola.
Kejadian tersebut kemudian dibenarkan oleh Divisi Humas Porli, Raden Prabowo Argo Yuwono.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan