Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

MotoGP Australia, Curhatan Valentino Rossi Usai Lakoni Balapan ke-400

Kompas.com - 28/10/2019, 04:00 WIB
Faishal Raihan,
Jalu Wisnu Wirajati

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Valentino Rossi mengutarakan perasaannya setelah melewati balapan ke-400 sepanjang kariernya pada MotoGP Australia 2019 di Sirkuit Phillip Island, Minggu (27/10/2019).

Pebalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, mengawali balapan pada MotoGP Australia 2019 dengan start dari posisi keempat.

Rossi, yang memulai balapan dari baris kedua itu langsung tancap gas begitu lampu start berwarna hijau.

Ia merangsek ke posisi terdepan, merebut tempat rekan setimnya, Maverick Vinales.

Baca juga: Hasil MotoGP Australia 2019, Marquez Mengaku Tak Tahu Vinales Terjatuh

Pebalap yang identik dengan nomor 46 itu terus memimpin jalannya balapan MotoGP Australia 2019 hingga memasuki putaran keempat.

Namun, posisi Rossi terus merosot setelahnya. Akhirnya, ia meyelesaikan balapan dengan berada di urutan kedelapan.

Kendati gagal meraih podium, Valentino Rossi merasa puas dengan penampilannya yang sempat merangsek masuk ke posisi terdepan.

Terlebih lagi pada balapan MotoGP Australia 2019 ini menjadi balapan ke-400 nya selama berkarier pada ajang balap motor paling bergengsi.

"Ini merupakan langkah awal yang cukup hebat dan cara yang sangat baik untuk merayakan balapan ke-400 saya di Grand Prix," kata Valentino Rossi, dilansir BolaSport.com dari Crash.

Baca juga: Klasemen MotoGP 2019, Andrea Dovizioso Resmi Raih Posisi Runner-Up

"Dengan beberapa putaran berada di baris depan, sungguh ini merupakan emosi yang menakjubkan," ucap pebalap berkebangsaan Italia itu.

Valentino Rossi tak bisa menyembunyikan kekecewaannya kendati dia tidak terpaut jarak yang cukup jauh dari pebalap Pramac Racing, Jack Miller.

"Pada akhirnya, hasil pada balapan kali ini tidaklah fantastis, tetapi saya tidak terpaut jauh dari Jack Miller yang mampu meraih podium," ucap Valentino Rossi.

Selanjutnya, dia juga jauh merasa lebih kompetitif pada balapan kali ini ketimbang saat dia tampil menggebar YZR-M1 pada seri sebelumnya yang digelar di Twin Ring Motegi, Jepang.

Baca juga: Hasil MotoGP Australia 2019, Vinales Jatuh, Marc Marquez Juara

"Saya merasa jauh lebih kompetitif jika dibandingkan dengan penampilan saya pada seri sebelumnya, dan bagaimanapun juga kami masih harus bekerja keras," ucapnya lagi.

Bagi Rossi, seri balap MotoGP Australia 2019 semakin istimewa lantaran semua para pebalap bersaing ketat dengan silih berganti melakukan aksi manuver hingga bendera finis berkibar.

"Seperti biasanya, kami mengalami kendala pada daya cengkeram roda belakang, saya merasa sangat pelan di lintasan lurus, Ini adalah tempat di mana kami masih mempunyai pekerjaan," ucapnya.

"Namun, balapan di Phillip Island akan selalu menjadi cerita yang hebat saat mengakhirinya dengan pertempuran sengit," ucap Valentino Rossi.

Valentino Rossi sendiri telah mengukir pencapaian bersejarah dengan tampil dalam balapan ke-400 sepanjang kariernya pada seri MotoGP Australia 2019.

Baca juga: Valentino Rossi Terkejut Cetak Rekor Balapan Ke-400 di Usia 40 Tahun

Pebalap yang identik dengan nomor 46 ini tercatat 30 kali membalap di kelas 125cc pada selang 1996-1997, kemudian 30 kali juga di kelas 250cc pada 1998-1999.

Di kelas tertinggi, yaitu MotoGP atau dulu dikenal dengan kelas 500cc, Valentino Rossi tercatat membalap 339 kali.

Juara dunia MotoGP 7 kali (2001, 2002, 2003, 2004, 2005, 2008, 2009) ini juga menyatakan dia sebetulnya tak menyangka bisa mencapai balapan ke-400.

Dalam 399 balapan yang sudah dilaluinya, Valentino Rossi mengukir 115 kemenangan, 234 finis di podium, 65 pole position, dan 95 lap tercepat. (Agung Kurniawan). 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Reaksi Media Korsel: 'Magis Shin Tae-yong' dan 'Tragedi di Doha'

Reaksi Media Korsel: "Magis Shin Tae-yong" dan "Tragedi di Doha"

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun 'Menari'...

Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun "Menari"...

Timnas Indonesia
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23: Mental Baja, Saatnya Mimpi Lebih Tinggi

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23: Mental Baja, Saatnya Mimpi Lebih Tinggi

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com