Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persoalan Wasit Indonesia di Mata PSSI

Kompas.com - 13/10/2019, 18:27 WIB
Mochamad Sadheli ,
Jalu Wisnu Wirajati

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Wasit di Indonesia masih belum pernah keluar dari zona kritik pedas para penikmat sepak bola di Tanah Air.

Hal tersebut menjadi persoalan dan perhatian khusus federasi sepak bola Indonesia, PSSI.

Sekretaris Jenderal PSSI, Ratu Tisha Destria,mengakui bahwa masih ada banyak persoalan terkait hakim pertandingan dunia si kulit bulat ini.

Bagi Tisha, jumlah antara kuantitas dengan kualitas wasit di Indonesia bisa dibilang tak seimbang.

Tisha mengatakan, saat ini jumlah wasit C1 di Indonesia jauh lebih banyak dari wasit level C2 dan C3.

Baca juga: Jika Jadi Ketum PSSI, Fary Francis Siap Datangkan Sven Goran Eriksson

Padahal diakui Ratu Tisha, wasit untuk C2 dan C3 seharusnya lebih banyak dan kualitasnya harus ditingkatkan karena jumlah pertandingan yang mereka pimpin juga banyak.

Sebagai informasi, kategori wasit lokal terbagi menjadi C1, C2, dan C3.

C1 merupakan jenjang tertinggi di Indonesia yang memimpin pertandingan tingkat nasional seperti Liga 1.

Sementara itu, C2 untuk tingkat provinsi dan C3 hanya untuk laga level kota atau kabupaten.

"Wasit C3 yang memimpin pertandingan level kabupaten/kota dan kompetisi usia dini masih minim jumlahnya," ujar Ratu Tisha dalam Media Visit PSSI ke Kompas Group di Menara Kompas, Jakarta pada Jumat (11/10/2019).

Baca juga: PSSI Sebut Gelora Bung Tomo Sudah Standar FIFA, Tapi...

"Padahal, jumlah pertandingan level kabupaten/kota dan usia muda jauh lebih banyak dibandingkan kebutuhan wasit C2 level provinsi atau C1 bagi pengadil kompetisi papan atas," ungkapnya.

Menurut Ratu Tisha, sejak tiga tahun terakhir atau pascapembekuan PSSI dari FIFA, banyak sertifikasi wasit yang tak sejalan dengan AFC.

"Maka akhirnya, jumlah wasit C1 nasional yang berhak memipin Liga 1 dan liga 2 banyak," tutur Ratu Tisha.

"Padahal, kualitas mereka jauh antara wasit satu dengan yang lain," ujarnya menambahkan.

Baca juga: Caketum PSSI Beri Dukungan pada Tim Sepak bola Amputasi Sebelum Tampil di Kejuaraan Asia

"Kami untuk membalikkan piramida jumlah wasit itu, PSSI butuh partner-partner asing," sambungnya.

Tisha pun menegaskan, PSSI bisa melakukan down grade atas wasit dan semua terkait kualitas mereka.

"Kami bisa memangkas wasit C1, kalau mereka enggak berkualitas. Mereka bisa turun level, walaupun sertifikasi sudah ada," tutur Tisha. (Estu Santoso)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Reaksi Media Korsel: 'Magis Shin Tae-yong' dan 'Tragedi di Doha'

Reaksi Media Korsel: "Magis Shin Tae-yong" dan "Tragedi di Doha"

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun 'Menari'...

Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun "Menari"...

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com