Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berita MotoGP, Pujian Max Biaggi atas Performa Marc Marquez

Kompas.com - 27/09/2019, 22:12 WIB
Eris Eka Jaya

Penulis

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Mantan pebalap MotoGP, Max Biaggi, menganggap bahwa saat ini tidak ada pebalap yang bisa menandingi performa Marc Marquez.

Marc Marquez mengalami musim yang luar biasa bersama dengan timnya, Repsol Honda, pada MotoGP 2019.

Pebalap Spanyol ini sedang dalam jalur yang tepat untuk meraih gelar juara dunia untuk kali keempat dalam empat musim berturut-turut.

Hingga seri ke-14, Marquez sudah mengantongi keunggulan 98 poin dari pesaing terdekatnya, Andrea Dovizioso (Mission Winnow Ducati), dan berpeluang besar untuk menjadi kampiun MotoGP 2019 di Thailand.

Baca juga: Kecuali Marc Marquez, Manajer Honda Kritik Pebalap Lain di Timnya

Keunggulan ini tak lepas dari konsistensi performa yang ditunjukkan The Baby Alien yang telah menorehkan delapan kemenangan sepanjang musim ini.

Selain saat gagal finis di MotoGP Americas, Marquez pun tak pernah finis di luar posisi dua besar.

Atas penampilan yang memukau tersebut, Marquez mendapat pujian bertubi-tubi, tak terkecuali dari seniornya di dunia balap motor.

Salah satu mantan pebalap yang juga memberikan sanjungan kepada Marquez adalah Max Biaggi.

Pria yang pernah menjadi rival Valentino Rossi ini meyakini bahwa saat ini tidak ada rider yang mampu menandingi kemampuan The Baby Alien.

Baca juga: Kans Marquez Juarai MotoGP dengan Raihan Poin Tertinggi

"Marquez tak bisa dibandingkan dengan siapa pun. Tidak ada rider lain yang bisa menjadi juara di musim perdananya," ujar Biaggi dikutip Bolasport.com dari Speedweek.

"Dia juga memenangi 10 race berturut-turut pada musim 2014. Catatan itu bahkan tak pernah dibuat oleh pebalap pada masa lampau," tuturnya.

Sejak turun membalap di kelas utama alias MotoGP, Marquez memang hampir selalu menjadi kampiun pada akhir musim.

Musim 2015 menjadi pengecualian karena dia kalah bersaing dengan sesama pembalap Spanyol, Jorge Lorenzo, yang kala itu membalap untuk tim Yamaha.

Namun, Biaggi tidak sepakat bila keberhasilan Lorenzo tersebut dijadikan bukti bahwa Marquez bisa dikalahkan.

"Hingga Marc Marquez memutuskan untuk mundur dan melakukan sesuatu yang lain, saya rasa dia masih akan terus meraih kemenangan," kata Biaggi.

"Andrea Dovizioso dan Alex Rins mungkin berusaha untuk mengimbanginya. Namun, saat ini yang terbaik adalah Marquez," ucapnya.

"Dia membalap seperti seorang veteran, dengan kematangan yang mencengangkan. Marc telah menghiasi sejarah balap motor dunia dengan catatan yang unik," kata pria yang kini berusia 48 tahun tersebut. (Agustinus Rosario)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Reaksi Media Korsel: 'Magis Shin Tae-yong' dan 'Tragedi di Doha'

Reaksi Media Korsel: "Magis Shin Tae-yong" dan "Tragedi di Doha"

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun 'Menari'...

Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun "Menari"...

Timnas Indonesia
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23: Mental Baja, Saatnya Mimpi Lebih Tinggi

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23: Mental Baja, Saatnya Mimpi Lebih Tinggi

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com