Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persebaya Vs Bali United, Serdadu Tridatu Curi Poin di Gelora Bung Tomo

Kompas.com - 24/09/2019, 20:30 WIB
Mochamad Sadheli ,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Berstatus tuan rumah melawan Bali United, Persebaya Surabaya tidak berhasil memanfaatkannya dengan baik.

Persebaya harus berjuang keras melawan pemuncak klasemen Bali United pada Selasa (24/9/2019) di Gelora Bung Tomo, Surabaya.

Tim berjuluk Bajul Ijo itu tak bisa mengambil poin penuh pada laga pekan ke-20 di Liga 1 tersebut karena laga berakhir dengan skor 1-1.

Satu-satunya gol Persebaya Surabaya tercipta dari kaki Osvaldo Haay dengan tendangan volinya di menit 33.

Sementara tim tamu, Bali United berkali-kali memberikan ancaman kepada kiper Bajul Ijo, Miswar Saputra.

Hingga akhirnya, di menit ke-87, Fadil Sausu berhasil memanfaatkan tendangan bebas yang tak begitu jauh dari garis luar kotak penalti.

Skor 1-1 bertahan hingga wasit Oki Dwi Putra Senjaya meniup peluit panjangnya di babak kedua.

Tim tamu, Bali United berhasil mencuri satu poin di Gelora Bung Tomo, Surabaya. Sekaligus memberi jarak 10 poin dari penguntitnya di klasemen sementara Liga 1, PS Tira-Persikabo.

Baca juga: Cedera, Irfan Jaya Harus Absen di Laga Persebaya Vs Bali United

Jalannya Pertandingan

Tempo permainan awal babak pertama tidak begitu cepat. Bahkan, Bali United memilih untuk bermain bertahan.

Bisa jadi, tim tamu lebih memilih untuk membaca arah serangan Persebaya Surabaya pada menit awal.

Namun, pemain Bali United, Leonard Tupamahu, harus digantikan lebih dini pada menit ke-6.

Leonard tergeletak di tengah lapangan setelah kepalanya terkena sikut pemain Persebaya, Syaifuddin.

Leonard harus ditandu ke luar lapangan untuuk perawatan dan digantikan Haudi Abdillah.

Baca juga: Madura United Vs Persela Lamongan, Tuan Rumah Menang 2-1

Persebaya Surabaya lebih mendominasi penguasaan bola dan beberapa kali memberi ancaman pada 10 menit awal.

Akan tetapi, para pemain tim berjuluk Bajul Ijo masih belum bisa membuka peluang yang mengancam gawang Bali United.

Kerja sama apik antara David da Silva dengan Diogo Campos di menit 17 hanya menggetarkan mistar saja.

Umpan cungkil David da Silva mampu disambut tendangan voli Diogo Campos.

Bola memantul liar dari mistar gawang dan jatuh di kaki Osvaldo Haay.

Meski tanpa ada pengawal, sontekan bola liar tersebut masih melebar tipis di kiri gawang Bali United yang dijaga Wawan Hendrawan.

Serdadu Tridatu, julukan Bali United, masih aman dari terkaman Bajul Ijo.

Pada 25 menit pertama banyak diwarnai pelanggaran-pelanggaran di dalam maupun luar kotak penalti.

Namun, wasit Oki Dwi Putra Senjaya hemat kartu dan tidak pernah menunjuk titik putih.

Kartu kuning pertama akhirnya diberikan pada menit 30 kepada pemain Bali United, Brwa Nouri, yang menjatuhkan David da Silva.

Pelanggaran itu berhadiah tendangan bebas yang cukup potensial membuka gol.

Kapten Persebaya, Ruben Sanadi, menjadi eksekutor mampu mengirimkan dengan baik kepada pemain Bajul Ijo di depan gawang.

Sayang, David da Silva maupun Hansamu Yama Pranata tidak bisa menyambutnya.

Gol pertama akhirnya diciptakan oleh Osvaldo Haay lewat tendangan volinya.

Berawal dari David da Silva yang berhasil melewati dengan mudah pemain belakang Serdadu Tridatu, Haudi Abdillah.

Kemudian Silva mengumpan ke tengah di mana Diogo Campos berada. Namun tak berhasil setelah Wawan Hendrawan dan Dias Angga mampu memblok.

Osvaldo Haay yang berada tepat di belakang Diogo Campos berhasil memanfaatkan bola liar dan menceploskan ke gawang dengan mudah pada menit 33.

Keunggulan sementara dipimpin oleh tuan rumah, 1-0.

Baca juga: Diogo Campos Tak Pikir Dua Kali Tawaran Persebaya

Bali United sebenarnya bukan tanpa perlawanan. Namun, pertahanan kuat lini belakang Bajul Ijo masih kuat di babak pertama.

Pada menit akhir pertandingan 45 menit pertama, Bali United memiliki kesempatan lewat tendangan bebas yang diambil oleh Paulo Sergio.

Umpan manisnya tak bisa dimanfaatkan oleh Platje karena masih dijaga oleh David da Silva dan Hansamu.

Babak pertama berakhir dengan skor 1-0, Bajul Ijo memimpin.

Beranjak ke babak berikutnya, Bali United kerap menggunakan direct ball.

Strategi tersebut masih belum mempan menembus ketatnya pertahanan Persebaya di menit awal.

Sebaliknya, empat pemain Surabaya di depan, David da Silva, Moch Supriadi, Diogo Campos dan Osvaldo Haay memporak-porandakan lini belakang Bali United.

Pada 15 menit babak kedua, empat pemain tersebut merepotkan pertahanan Bali United.

Tak ingin tinggal diam, pelatih Bali United Stefano Cugurra memasukkan Irfan Bachdim menggantikan Stefano Lilipaly di menit 63.

Masuknya Irfan Bachdim bisa jadi memberikan variasi serangan Bali United menemani Spasojevic dan Melvin Platje di lini depan.

Bali United mendapatkan peluang emas pada menit 77 lewat aksi pemain yang baru dimasukkan, Fahmi Al Ayyubi dari sisi kanan.

Fahmi yang memang diplot untuk pengumpan, memberikan bola ke Sergio yang sudah berada di tengah.

Namun, tendangan Sergio masih menyamping gawang Miswar Saputra. Persebaya masih aman.

Pada menit ke-81, tiga pemain Persebaya Surabaya hanya berhadapan dua pemain belakang lewat serangan balik.

David da Silva yang mampu melewati dua pemain tersebut berdiri bebas, maju satu lawan satu dengan Wawan.

Pemain asal Brasil tersebut mencoba mencungkil bola melihat posisi Wawan yang maju mendekatinya.

Sayangnya, tendangan Silva kurang tinggi dan mampu dijangkau mudah oleh Wawan. Skor masih belum berubah.

Bali United akhirnya mampu membalas gol Osvaldo Haay tepat setelah Osvaldo ditarik keluar dan digantikan oleh Muhammad Hidayat di menit 87.

Gol dilesakkan Fadil Sausu lewat tendangan bebas yang tak jauh dari garis luar penalti.

Fadil Sausu yang mengangkat bola dengan akurasi yang bagus, tidak dapat diamankan oleh kiper Miswar Saputra.

Laga berjalan lebih panas mendekati berakhirnya di babak kedua. Tak heran jika ofisial memberikan waktu tambahan sebanyak empat menit.

Namun, waktu tambahan tersebut tidak mampu dimanfaatkan oleh kedua tim, skor bertahan 1-1 hingga wasit Oki Dwi meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan.

Susunan Pemain:

Persebaya Surabaya: 33. Miswar Saputra (PG), 29. Mokhamad Syaifuddin, 5. Otavio Dutra, 13. Rachmat Irianto, 14. Ruben Karel Sanadi, 28. Aryn Glen Williams, 23. Hansamu Yama Pranata, 20. Osvaldo Ardiles Haay (96. Muhammad Hidayat 87'), 7. David da Silva, 90. Diogo Campos Gomes, 11. Moch Supriadi (27. Fandi Eko Utomo 70').

Cadangan: 82. Imam Arief Fadilah (PG), 44. Andri Muladi, 17. Elisa Yahya Basna, 27. Fandi Eko Utomo, 6. Misbakus Solikin, 96. Muhammad Hidayat, 12. Rendi Irwan Saputra.

Pelatih: Bejo Sugiantoro (Asisten Pelatih)

Bali United: 59. Wawan Hendrawan (PG), 22. Dias Angga Putra, 32. Leonard Tupamahu (35. Haudi Abdillah 6'), 24. Ricky Fajrin Saputra, 43. Willian Silva Costa Pacheco, 6. Brwa Hekmat Nouri, 14. Fadil Sausu, 80. Paulo Sergio Moreira Goncalves, 7. Melvin Platje (23. Moch Fahmi Al Ayyubi 74'), 9.ILija Spasojevic, 87. Stefano Jantje Lilipaly (10. Irfan Haarys Bachdim 63').

Cadangan: 93. Samuel Charlheins Reimas (PG), 35. Haudi Abdillah, 85. Michael Yansen Orah, 4. Ahmad Agung Setia Budi, 8. Taufiq, 10. Irfan Haarys Bachdim, 23. Moch Fahmi Al Ayyubi.

Pelatih: Stefano Cugurra Rodrigues

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com