MALANG, KOMPAS.com - Arema FC menggelar latihan di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, pada Senin (16/9/2019) sore WIB.
Pada latihan kali ini, tidak tampak kehadiran sang kapten tim Hamka Hamzah.
Berdasarkan keterangan pelatih Arema FC, Milomir Seslija, Hamka Hamzah memang sengaja absen.
Dia sudah meminta izin kepada tim pelatih lantaran hendak menjalani pemeriksaan medis.
Baca juga: Hamka Hamzah Kutuk Pelemparan Batu Bus Persib dan Dorong Pelaku Dicari
Milomir Seslija mengatakan, Hamka Hamzah dalam kondisi sakit.
Pemain asal Makassar tersebut terlalu lelah seusai menjalani laga melawan Borneo FC, Jumat (13/9/2019) yang lalu.
"Dia sakit, dia selalu bermain dalam setiap pertandingan kami. Dia sudah bekerja keras. Saya sangat berterima kasih kepada Hamka atas kerja kerasnya selama ini," kata Milo.
Hamka Hamzah memang selalu tampil penuh dalam setiap laga Arema FC.
Meskipun usianya sudah 35 tahun, Hamka bermain total. Bukan hanya saat bertahan, dia juga rajin membantu tim menyerang.
Baca juga: Robert Akui Penyerangan Bus Pengaruhi Mental Pemain Persib Bandung
Pada laga melawan Borneo FC, Hamka sempat menjadi penyerang pada menit-menit akhir laga.
Karena itu, Milo memaklumi kondisi yang dialami Hamka.
"Dia menunjukkan karakter Arema. Dia terlalu lelah, jadwal sangat padat dan tekanan sangat tinggi," kata Milo.
Milo sendiri belum tahu seperti apa kondisi Hamka.
Pelatih asal Bosnia juga belum berani memberi prediksi apakah Hamka bisa tampil di laga melawan Persela Lamongan pada Jumat (20/9/2019) yang akan datang.
Jika Hamka absen melawan Persela, Milo dipastikan akan pusing.
Sebab, dia juga belum tentu bisa memainkan Arthur Cunha yang juga berada dalam kondisi cedera. Pemain asal Brasil itu masih belum sembuh.
Baca juga: Berita Arema, Daftar Pemain Cedera serta Persiapan Mental dan Spiritual
"Arthur kondisinya masih 60 persen, kami masih akan terus melihat kondisinya," kata mantan pelatih Persiba Balikpapan itu.
Andai Hamka dan Arthur tidak dalam kondisi fit untuk bermain melawan Persela, Milo masih punya dua pilihan di posisi bek tengah, yakni Rahmat Latief dan Ikhfanul Alam.
Selain itu, ada Hanif Sjahbandi yang bisa dipaksa jadi bek tengah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.