Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Paceklik Gol, Piatek Diminta Tanggalkan Nomor 9 AC Milan

Kompas.com - 05/09/2019, 12:20 WIB
Faishal Raihan,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Krzysztof Piatek diminta untuk menanggalkan no 9 AC Milan.

Krzysztof Piatek menjalani musim yang produktif bersama AC Milan pada 2018-2019.

Meskipun baru bergabung dari Genoa pada bursa transfer musim dingin (Januari) 2019, penyerang asal Polandia itu berhasil membukukan 11 gol dari 23 penampilan di segala ajang.

Akan tetapi, menjelang musim 2019-2020, Piatek seperti kehilangan taringnya.

Baca juga: AC Milan Siapkan Kontrak Baru untuk Donnarumma

Dari beberapa laga uji coba pramusim yang telah dilakoni, Piatek selalu absen mencetak gol.

Paceklik gol itu pun berlanjut ketika kompetisi resmi dimulai.

Piatek sama sekali belum mencatatkan namanya di papan skor selama dua pekan Liga Italia 2019-2020 berjalan.

Kesulitan yang sedang menimpa Piatek itu disinyalir karena perubahan nomor punggung.

Baca juga: Daftar Transfer Bundesliga, Frankfurt Lepas Ante Rebic ke AC Milan

Ya, Piatek sejatinya mengenakan nomor 19, tetapi ia memutuskan untuk memakai nomor 9 menjelang musim baru.

Nomor 9 di AC Milan identik dengan penyerang-penyerang kelas wahid seperti George Weah hingga Filippo Inzaghi.

Namun, semenjak peninggalan Inzaghi, belum ada pemain-pemain yang "mampu" mengenakan nomor 9 AC Milan.

Dilansir dari lama Football Italia, Kamis (5/9/2019), Piatek pun dianggap terkena kutukan dan diminta untuk tidak lagi mengenakan nomor 9 AC Milan.

Baca juga: Milanisti Tidak Ingin AC Milan Kembali ke Formasi 4-3-3

“Pelatih mengatakan kepada saya dengan bercanda bahwa orang-orang menilai hal-hal ini (kutukan nomor 9) sebagai sesuatu yang serius," kata Piatek.

"Di pertandingan terakhir vs Brescia ketika bola hampir melewati garis gawang, para pemain bercanda dengan saya di ruang ganti untuk mengubah nomor 9 ini, tapi saya selalu ingin bermain dengan nomor 9,” ujar Piatek

Piatek sendiri tidak percaya dengan kutukan tersebut.

Baca juga: Milan Kalah, Piatek Dikritik

Jika tak kunjung mencetak gol, maka itu lebih disebabkan karena dirinya masih beradaptasi dengan taktik baru Marco Giampaolo.

“Saya secara fisik tidak dalam kondisi yang baik setelah pelatihan pramusim dan tidak mudah untuk mempelajari sistem taktis Giampaolo, sehingga bisa memakan waktu," tutur Piatek.

Piatek masih memiliki kesempatan untuk mengakhiri paceklik golnya saat AC Milan bertandang ke markas Hellas Verona pada pekan ketiga Liga Italia, Minggu (15/9/2019) atau Senin dini hari WIB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas Indonesia
Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Internasional
Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Timnas Indonesia
Guinea Masuk Grup 'Neraka' Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Guinea Masuk Grup "Neraka" Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap 'Sulit' Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap "Sulit" Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Internasional
Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Liga Indonesia
Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Liga Indonesia
Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Liga Lain
Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Timnas Indonesia
Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Liga Indonesia
Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Motogp
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com