"Ini mungkin merupakan persiapan terbaik yang saya rasakan selama bertahun-tahun," kata Roger Federer, dilansir BBC, pada Jumat (23/8/2019).
Roger Federer juga terinspirasi dengan penampilan apiknya kala mampu menembus laga puncak di Wimbledon 2019 beberapa waktu lalu.
"Cara saya bermain saat di Wimbledon itu akan memberi saya rasa kepercayaan diri ekstra," kata Federer.
Baca juga: Andy Murray Raih Kemenangan Tunggal Pertama di Rafa Nadal Open
Kendati demikian, Roger Federer cukup realistis dengan tidak memberikan beban berlebih untuk dirinya sendiri saat tampil di US Open 2019.
"Saya tahu ini akan menjadi sulit. Saya tak lagi berada dalam jajaran favorit besar seperti yang saya lakukan sebelumnya pada 2006 atau 2007," kata Federer.
"Saya sangat sadar bagimana saya perlu mempersiapkan diri untuk turnamen ini secara mental," imbuh dia lagi.
Selain itu, Federer sedikit membocorkan tipsnya dalam memenangi pertandingan. Utamanya, taktik pengembalian servis dan membuat rally.
Baca juga: Seragam Ballperson di US Open 2019 Hasil Daur Ulang Botol Plastik
Pasalnya, menurut Federer, servis dibilang sangat mencolok. Terlebih, seorang petenis dapat mengawali permainan dengan bola sekuat 140 mph.
Akan tetapi, sambung Federer, jangan melupakan pengembaliannya.
"Tidak ada pengembalian (servis), tidak ada kemenangan, pahami itu. Sangat sederhana meski tidak sepenting servis awal," terangnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.