Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemain Asing Persib Nikmati Cuaca Musim Kemarau di Indonesia

Kompas.com - 23/07/2019, 22:00 WIB
Kontributor Bola, Septian Nugraha,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Dalam sesi latihan siang Persib Bandung, di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Selasa (23/7/2019), Bojan Malisic dan Artur Gevorkyan masuk ruang ganti paling terakhir.

Dua legiun asing Persib itu memilih tetap berada di lapangan Stadion Si Jalak Harupat, saat pemain lain berkemas untuk pulang.

Bojan dan Artur tampak berbincang santai, walau terik sinar matahari menyengat tubuh mereka.

Sekitar 30 menit "berjemur" di lapangan, mereka pun masuk ke ruang ganti. Ttu pun setelah diingatkan oleh kit man tim Persib, Zulkarnaen.

"Ah saya hanya berbicara sesuatu dengannya, di luar sepak bola. Tapi kami menyukai cuaca di sini," kata Bojan.

Pemain asal Serbia itu mengaku hanya menikmati cuaca di Bandung yang sedang cerah karena  memasuki musim kemarau.

Dikatakan Bojan, di Eropa, ia hanya bisa menikmati cuaca sebagus itu pada musim panas.

"Di negara kami, setelah musim panas akan semakin dingin dan memasuki Oktober sudah memasuki musim dingin," tutur Bojan. 

Baca juga: Robert Alberts Enggan Mengeluh walau Persib Tak Pernah Tampil dengan Skuad Terbaik

"Suhunya bisa mencapai minus 10 (derajat). Jadi saat berada di cuaca yang bagus seperti ini kami harus menikmatinya," ujar dia menambahkan.

Banyak klub top Eropa yang bertandang ke Asia saat winter break.

Tak sedikit memang orang Eropa yang memilih berlibur ke negara tropis seperti Indonesia, saat di negara asal mereka sedang dilanda musim dingin.

Bahkan, banyak klub sepak bola Eropa juga sengaja terbang ke kawasan negara tropis untuk melakukan pemusatan latihan saat jeda pertengahan musim kompetisi atau winter break.

Biasanya, mereka mengunjungi negara Timur Tengah. Sebab, di kala Eropa tengah memasuki musim dingin, suhu di Timur Tengah terbilang bersahabat.

Suhu maksimal rata-rata di Timur Tengah bisa mencapai 27 derajat Celsius, tidak seperti di musim panas yang bisa mencapai 48 derajat Celsius.

Baca juga: Persib Vs Bali United, Misi Maung Bandung Naik ke 5 Besar

Biasanya, tim Eropa memilih Qatar sebagai destinasi pemusatan latihan ketika winter break. Di sana, terdapat pusat olahraga terpadu yang megah bernama Aspire Academy.

Beberapa tim, seperti Bayern Muenchen dan Paris Saint-Germain (PSG), sering melakukan pemusatan latihan di Aspire Academy.

Selain Qatar, Uni Emirat Arab (UEA) juga menjadi destinasi pemusatan latihan lain tim Eropa saat winter break.

Liverpool, Man United, hingga FC Celtic sering terbang ke Dubai untuk menjalani pemusatan latihan musim dingin.

Hanya, di UEA tidak ada kompleks olahraga yang ikonik seperti Aspire Academy di Qatar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com