BANDUNG, KOMPAS.com - Kiper Persib Bandung, Muhammad Natshir Fadhil Mahbuby, diprediksi harus menepi selama enam bulan untuk memulihkan cedera fraktur (patah) tulang kering tibia dan fibula.
Hal tersebut diinformasikan oleh Dokter tim Persib, Rafy Ghani, saat dihubungi wartawan melalui sambungan telepon, Kamis (11/7/2019).
Kiper yang akrab disapa Deden itu mengalami cedera setelah berbenturan dengan pemain Persija Jakarta, Bruno Matos, saat Persija vs Persib pada pekan kedelapan Liga 1 2019, di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Rabu (10/7/2019).
Setelah kejadian yang terjadi pada menit ke-30 itu, Deden langsung terkapar hingga tak bisa melanjutkan pertandingan.
Mantan Pemain Arema Cronus itu langsung dilarikan ke salah satu rumah sakit swasta di Jakarta. Posisi Deden digantikan oleh I Made Wirawan.
"Pada saat itu Deden merasakan sakit. Pas dilakukan pemeriksaan, ada bentuk kaki yang tidak semestinya dan saya meyakini itu suatu fraktur atau patah tulang," tutur Rafy.
"Makanya dilakukan reposisi dan langsung dibawa ke rumah sakit. Di sana dilakukan scan sinar rontgen (x-ray) dan ternyata memang betul ada fraktur multipel di tulang tibia dan fibula," sambung Rafy.
Baca juga: Persija vs Persib, Penjelasan Bruno Matos soal Insiden dengan Natshir
Di rumah sakit, Deden langsung mendapatkan penanganan medis lebih lanjut. Deden langsung naik meja operasi pada malam harinya.
Menurut Rafy, cedera yang dialami Deden memang harus mendapatkan penanganan operasi. Sebab cedera Deden berbeda dengan yang dialami Kim Jeffrey Kurniawan dan Dedi Kusnandar yang sebelumnya sempat mengalami cedera di bagian tulang kering.
Kim dan Dedi Kusnandar hanya mengalami patah di bagian tulang fibula sehingga tidak perlu operasi. Sementara Deden mengalami fraktur fibula dan tibia.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan