Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Robert Albert Cadangkan Artur Gevorkyan Saat Lawan Bhayangkara

Kompas.com - 01/07/2019, 10:40 WIB
Kontributor Bola, Septian Nugraha,
Tri Indriawati

Tim Redaksi


BANDUNG, KOMPAS.com - Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts, kembali melakukan rotasi saat timnya berhadapan dengan Bhayangkara FC pada pekan keenam Liga 1 2019.

Dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Minggu (30/6/2019) itu, Robert melakukan rotasi di lini belakang dan tengah.

Di sektor bek tengah, Robert memberikan kesempatan kepada Indra Mustafa untuk melakoni debutnya bersama Persib di Liga 1 2019.

Pemain jebolan Diklat Persib itu dipasang untuk menggantikan Achmad Jufriyanto yang mengalami cedera paha.

Keputusan Robert menurunkan Indra untuk berduet bersama Bojan Malisic di posisi bek tengah terbilang berani. Sebab, Indra berstatus sebagai pemain muda.

Selain itu, Persib sejatinya memiliki bek tengah yang lebih berpengalaman, yakni Saepulloh Maulana.

Robert pun membeberkan alasannya lebih memilih menurunkan Indra ketimbang Saepulloh.

Menurutnya, dibandingkan Saepulloh, Indra punya pengalaman bermain yang lebih banyak di musim 2019 ini.

Sejak masa pramusim 2019, pemain berusia 20 tahun itu lebih sering dimainkan saat Persib melakoni bertanding di Piala Indonesia atau Piala Presiden.

Baca juga: Dikalahkan Bhayangkara FC, Robert Akui Persib Lengah di Menit Akhir

"Indra menjadi pilihan karena Saepuloh belum pernah bermain sejauh ini," kata Robert, seusai timnya dikalahkan Bhayangkara FC 1-2.

"Selain itu, Indra sudah beberapa kali bermain bersama tim seperti ketika saya datang ke sini melawan Borneo lalu. Jadi, dia yang menjadi pilihan selain karena Indra sedikit lebih cepat dan cocok untuk pertandingan ini," ujar dia menambahkan.

Sementara itu, di lini tengah, perubahan signifikan terlihat dalam komposisi pemain yang diturunkan Robert.

Pelatih 64 tahun itu memasang Dedi Kusnandar untuk mengawal lini tengah bersama Rene Mihelic dan Kim Jeffrey Kurniawan.

Dengan diturunkannya Dedi Kusnandar, Artur Gevorkyan yang dalam empat laga sebelumnya selalu menjadi starter harus menunggu giliran main dari bangku cadangan.

Baca juga: Persib Bandung Tumbang, PSIS Semarang Ditahan Imbang

 

Pemain asal Turkmenistan itu baru bermain di babak kedua, tepatnya pada menit ke-67, menggantikan Dedi Kusnandar.

Robert mengaku sengaja menyimpan Artur di bangku cadangan sebagai antisipasi bila Ezechiel N'Douassel tidak bisa bermain penuh. Sebab, Ezechiel baru pulih dari cedera dislokasi bahu.

Jika khawatir cedera penyerang asal Chad itu kambuh di tengah pertandingan, Robert bisa memasukkan Artur sebagai penyerang utama.

"Artur tidak saya mainkan sebagai starter karena Ezechiel masih sedikit cedera," Robert.

"Jika dia harus mengalami cedera lagi di tengah pertandingan, kami bisa mengganti dia dengan pemain berposisi striker lainnya, karena kami tidak punya alternatif lain yang setara levelnya."

"Atau misalnya kami butuh opsi tambahan seperti laga ini dia bisa dimasukkan. Jadi itu memang benar-benar rencana kami jika Ezechiel cedera Artur yang menjadi penggantinya," ujar Robert menjelaskan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Reaksi Media Korsel: 'Magis Shin Tae-yong' dan 'Tragedi di Doha'

Reaksi Media Korsel: "Magis Shin Tae-yong" dan "Tragedi di Doha"

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun 'Menari'...

Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun "Menari"...

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com