Sebelum ini, The Reds hanya buntu di laga kontra Napoli, Manchester City, Red Star, Bayern Muenchen, Manchester United, dan Everton.
Baca Juga: Barcelona vs Liverpool - 5 Fakta Gol Luis Suarez, Pertama Bagi Sang Mantan
Alhasil, Liverpool membutuhkan kemenangan dengan marjin empat gol untuk melangkah ke final atau setidaknya tiga gol tanpa balas demi membawa laga ke perpanjangan waktu.
Setidaknya, pencapaian itu bukan barang baru bagi Liverpool. Mohamed Salah cs sudah enam kali menang dengan perbedaan empat gol atau lebih musim ini.
Liverpool menang 4-0 kontra West Ham, Newcastle, dan Red Star. Saat menjamu Arsenal, pasukan Juergen Klopp menang 5-1.
Sementara, kemenangan lebih komprehensif datang kontra Watford dan Huddersfield dengan skor 5-0.
Selain itu, Liverpool dua kali menang dengan skor 3-0 musim ini di Anfield, yakni saat melawan Southampton dan Bournemouth.
Barcelona mengguncang dunia kala melancarkan Remontada alias "Kebangkitan" dengan menghancurkan Paris Saint-Germain 6-1 pada laga leg kedua babak 16 besar Liga Champions 2016-2017 di Camp Nou setelah menelan kekalahan 0-4 pada leg pertama di Paris.
Kini, mampukah Liverpool melakukan Remontada serupa?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.