Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mbappe Terkejut dengan Besaran Uang dalam Industri Sepak Bola

Kompas.com - 13/11/2018, 13:30 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Bintang Paris Saint-Germain (PSG), Kylian Mbappe, menyebut nilai uang yang berputar di industri sepak bola mencengangkan dan tidak bisa dipercaya.

Mbappe mengaku terkejut dengan nilai uang di sepak bola, apalagi dia datang dari keluarga dengan kondisi ekonomi yang biasa-biasa saja.

"Nilai uang di olahraga ini mencengangkan untuk orang dari keluarga biasa-biasa saja seperti saya. Hanya, sepak bola memang seperti ini," kata Mbappe dilansir BolaSport.com dari AS.

"Saya bukan orang yang akan merevolusi sepak bola. Dalam sebuah sistem, Anda harus menghormatinya dan paham posisi Anda," ucap Mbappe melanjutkan.

Baca juga: Tiga Besar Ballon d'Or 2018 Bocor, Tak Ada Nama Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi

Pernyataan Mbappe ini muncul satu minggu setelah surat kabar Jerman, Der Spiegel, menerbitkan dokumen Football Leaks.

Salah satu isi dokumen tersebut adalah daftar permintaan yang dibuat Mbappe kepada PSG saat pindah dari AS Monaco musim lalu.

Permintaan tersebut mencakup kompensasi finansial seandainya PSG mendapat denda Financial Fair Play serta klausul yang menjamin Mbappe menjadi pemain bergaji tertinggi seandainya dia memenangi Ballon d'Or.

Baca juga: Uang Rp 3 Triliun Gagal Pindahkan Kylian Mbappe ke Real Madrid

Dia juga meminta 30.000 euro atau sekitar Rp 500 juta per bulan untuk membayar staf pribadi serta penggunaan jet pribadi selama 50 jam setahun.

Nama Kylian Mbappe memang menjadi fenomena dalam dua musim terakhir. Saat pindah ke PSG, Mbappe menjadi pemain muda termahal di dunia dengan nilai transfer mencapai Rp 3,1 triliun.

Tidak berhenti di harga transfer, Mbappe kembali mengejutkan saat tampil di Piala Dunia 2018 lalu. Remaja berusia 19 tahun itu sukses mengawinkan gelar juara bersama timnas Perancis dengan gelar pemain muda terbaik turnamen. (Lariza Oky Adisty)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com