Mourinho: Saya Lebih Suka Finis di Posisi Kedua

MANCHESTER, KOMPAS.com - Manchester United akan bertamu ke kandang rival sekotanya, Manchester City pada laga Liga Inggris pekan ke-33 di Stadion Etihad, Sabtu (7/4/2018). Pelatih Manchester United, Jose Mourinho, mengaku pasrah dengan hasil laga derbi tersebut.

Pasalnya, Mourinho sadar bahwa peluang Manchester United untuk menjadi juara. Meski kini duduk di peringkat kedua klasemen liga, bisa dibilang mustahil untuk bersaing dengan Manchester City yang unggul 16 poin dari mereka.

"Motivasi saya adalah untuk finis di posisi kedua. Secara matematis, persaingan di empat besar memang belum selesai, tetapi itu adalah tujuan utama kami saat ini," ucap Mourinho seperti dikutip BolaSport.com dari BBC.

(Baca Juga: Bukan Dybala atau Alex Sandro, 3 Pemain Juventus Ini yang Bakal Diboyong Allegri jika Jadi Tangani Chelsea)

"Secara harfiah, finis di peringkat kedua, ketiga, atau keempat adalah sama, yaitu kami tidak memenangi gelar. Namun, kami bisa langsung lolos ke fase grup Liga Champions dan saya lebih suka finis di posisi kedua," tuturnya.

Selain itu, Mourinho anggap kekalahan Manchester City atas Liverpool pada laga laga pertama babak perempat final Liga Champions (4/4/2018) bisa menjadi contoh untuk meredam serangan anak asuh Pep Guardiola tersebut.

Seusai menjalani sesi latihan di Carrington, Mourinho pun mendapat pertanyaan dari wartawan soal apa tanggapan dirinya mengenai faktor-faktor yang membuat Liverpool bisa memenangi laga tersebut.

Namun, Mourinho enggan untuk membicarakan kemenangan Liverpool atas Manchester City tersebut dengan nada sinis.

"Saya bukan seorang pandit, jadi saya tidak akan memberikan komentar apa pun tentang kemenangan Liverpool," kata Mourinho.

Bagi Manchester United, kekalahan dari Manchester City pada laga derbi kali ini akan menyakitkan, pasalnya sang rival bakal merayakan gelar Liga Inggris di hadapan mereka.

Hingga memainkan pertandingan ke-31, Manchester City masih kokoh di puncak klasemen dengan keunggulan 16 poin dari Manchester United di peringkat kedua. (Verdi Hendrawan)

 

Kandang kebanggaan Liverpool, Stadion Anfield, menjadi neraka bagi tamu-tamu yang melawat. Manchester City menjadi korban terbaru pada laga perempat final Liga Champions, Rabu (4/4/2018) malam atau Kamis (5/4/2018) dini hari WIB. Menurut catatan, Liverpool sudah empat tahun tak menelan kekalahan kala berlaga di Stadion Anfield untuk kompetisi Eropa seperti Liga Champions dan Liga Europa. Apa pendapat kalian? #Liverpool #Anfield #UCL #ManCity #LigaChampions

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on Apr 5, 2018 at 2:16am PDT