Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Supardi Nilai Skuad Persib Butuh Waktu untuk Kompetitif

Kompas.com - 22/10/2017, 13:09 WIB
Hamzah Arfah

Penulis

LAMONGAN, KOMPAS.com – Pemain senior Persib Bandung Supardi Nasir menilai tim yang diperkuatnya saat ini masih membutuhkan waktu untuk bisa bersaing di level atas kompetisi Liga 1.

Bek berusia 34 tahun ini menyadari, meskipun Maung Bandung dihuni banyak pemain berkualitas tetapi mereka belum lama berkumpul. Butuh waktu untuk membentuk chemistry di antara para pemain.

“Contoh saya sama (Michael) Essien. Selama ini saya hanya lihat di televisi dan sekarang disatukan dalam tim. Jadi satu minggu, dua, tiga minggu, saya belum tentu paham dengan apa maunya Essien, begitu juga sebaliknya. Butuh waktu,” kata Supardi, Sabtu (21/10/2017).

Dia mengomparasikan kolaborasi dirinya dengan M Ridwan yang saat ini tercatat sebagai penggawa PSIS Semarang. Mereka sempat membentuk pertahanan kuat saat masih sama-sama membela Persib maupun Sriwijaya FC.

“Saya dengan Ridwan misalnya, butuh waktu lama untuk menemukan chemistry itu, nggak cukup satu atau dua bulan,” ucap dia.

“Sekali lagi, tim Persib sekarang bukan yang terbentuk lama, karena rata-rata pemain baru dan harus adaptasi lagi. Pemain bintang memang, tapi banyak pemain baru, jadi butuh waktu untuk menjadikan itu (tim solid),” ujar Supardi.

Pemain kelahiran Bangka Belitung ini juga menepis anggapan melorotnya performa musim ini karena pergantian pelatih, dari Djadjang Nurdjaman ke tangan caretaker Herrie Setyawan, dilanjutkan Emral Abus.

“Sebenarnya pemain nggak terlalu terpengaruh besar, sebab ganti pelatih itu biasanya beda tipis lah soal strategi. Sebagai pemain harus kita pahami tapi yang paling penting adalah adaptasi di antara pemain,” tutur Supardi.

Jelang menghadapi Persela Lamongan di Stadion Surajaya, Lamongan, Minggu (22/10/2017) sore, Supardi mengaku sudah mempersiapkan diri dengan baik. Dia akan mematikan gerakan Samsul Arif.

“Banyak pemain Persib bermain di sini (Persela). Ada Eka Ramdani, Samsul Arif, dan Agung (M Agung Pribadi). Kami beda baju di lapangan, jadi akan saling hantam, tapi setelah pertandingan kami saudara lagi,” kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com