Akan tetapi, nyawanya tak tertolong. Pemain yang setia membela Persela Lamongan itu mengembuskan napas terakhir.
Baca juga: Persela Menang, Kiper Choirul Huda Tak Sadarkan Diri Kena Benturan
Enggan disebut legenda
Sejak pertama kali mengawali kariernya di dunia sepak bola profesional, Choirul Huda tercatat belum sekali pun berpindah klub.
Karena itu, suporter kerap menyebut dia layak menyandang gelar legenda Persela Lamongan.
Kiper kelahiran 2 Juni 1979 ini mengawali kiprahnya di pentas sepak bola profesional bersama Persela pada tahun 1999.
Dia tercatat telah menjalani 454 pertandingan bersama tim Laskar Joko Tingkir.
Menghadapi kompetisi Liga 1 2017, Huda pun masih tercatat sebagai bagian tim. Hanya, dia menolak sebutan legenda.
"Legenda? Sepertinya saya belum cukup layak menyandang gelar itu. Masih banyak pemain Persela lain yang lebih pantas menyandang gelar itu," ucap Huda, dalam suatu kesempatan kepada Kompas.com, Kamis (2/2/2017).
Baca juga: Kiper Persela Enggan Disebut Legenda Klub
Kini, Huda telah berpulang. Persela menjadi satu-satunya klub yang pernah dia bela.
Engkau sangat layak jadi seorang legenda, Huda... Selamat jalan...
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.