Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Robert Tidak Mau Gol Pluim Dianggap Keberuntungan

Kompas.com - 13/08/2017, 08:55 WIB
Hamzah Arfah

Penulis

LAMONGAN, KOMPAS.com – Gol semata wayang yang diciptakan Willem Jan Pluim lima menit jelang waktu normal berakhir membawa PSM Makassar berhasil mengalahkan tuan rumah Persela Lamongan di Stadion Surajaya, Lamongan, Sabtu (12/8/2017) malam.

Soal hasil, arsitek PSM, Robert Rene Alberts, membantah jika gol yang dicetak oleh sang kreator buah dari keberuntungan.

Dia menganggap semua gol yang dicetak oleh anak didiknya buah dari strategi serta latihan yang rutin dilakoni.

"Setiap gol yang dicetak pemain itu adalah buah dari strategi yang saya instruksikan dan pemain harus melakukannya, meski mereka juga harus berimprovisasi sendiri di lapangan," ucap Robert selepas pertandingan.

"Hari ini, saya instruksikan kepada pemain untuk lebih variatif dan mampu memaksimalkan peluang dari bola-bola mati dan itu berhasil," kata dia.

Gol yang dicetak oleh marquee player PSM tersebut berawal dari peluang yang didapat dari situasi bola mati.

Marc Klok sukses melayangkan umpan matang kepada Pluim yang dengan mudah memperdaya kiper serta bek Persela dengan sundulan.

Robert juga tidak sepakat jika postur tinggi yang dimiliki Pluim dianggap memiliki peran krusial dalam lahirnya gol tersebut.

"Saya kira tidak karena bola juga datangnya tidak terlalu tinggi. Saya sendiri lebih senang tim menang dengan skor 1-0 daripada 3-2 meski buat penonton itu kurang bagus karena tidak banyak gol yang tercipta," ujar pelatih berkebangsaan Belanda ini.

Selain itu, kunci sukses yang dipaparkan Robert dalam memenangi laga kontra Persela adalah ketenangan dari para pemainnya dalam memanfaatkan situasi, termasuk tidak meladeni determinasi permainan tim Laskar Joko Tingkir pada babak pertama.

"Di babak pertama, kami tidak terlalu gunakan speed dan pergerakan bola. Kami bermain lebih komprehensif. Saya kira pertandingan tadi cukup seimbang. Namun, pada babak kedua, lebih-lebih 20 menit terakhir, kami menguasai bola lebih banyak dan itu berhasil kami manfaatkan," tutur Robert.

Sementara itu, Reva Adi Utama yang dipercaya turun sebagai bek kiri PSM dalam laga tersebut menambahkan, dia cukup bersyukur tim Juku Eja mampu pulang dengan raihan poin sempurna.

Menurut Reva, dia serta para bek PSM tidak mudah dalam mengantisipasi para penyerang Persela.

"Kalau ditanya kesulitan, ya pasti sulit, tetapi saya sudah bertekad untuk kerja keras supaya gawang kami tidak kebobolan," kata Reva.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com