Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Juventus Jadi Harapan Italia di Liga Champions

Kompas.com - 19/08/2016, 14:53 WIB
Eris Eka Jaya

Penulis

Sumber JUARA

KOMPAS.com — Tanpa mengesampingkan Napoli dan AS Roma sebagai rekan Juventus di ajang Liga Champions musim 2016-2017, harapan terbesar publik sepak bola Italia lebih menyasar kepada Juventus.

Pada musim ini, boleh dibilang Si Nyonya Tua tidak hanya didukung oleh tradisi, tetapi juga oleh materi yang mumpuni.

Kehilangan Paul Pogba sama sekali tak perlu ditangisi karena terganti dengan kehadiran pemain sekelas Dani Alvez, Gonzalo Higuain, Marko Pjaca, hingga Miralem Pjanic.

Para pemain baru tersebut bukan datang sebagai pelipur lara. Mereka tidak hanya memiliki skill, tetapi juga pengalaman dalam mengarungi drama ala Liga Champions.

"Alvez dan Higuain, misalnya. Keduanya merupakan pemain yang pernah merasakan menjadi juara Liga Champions. Hal ini modal bagus bagi kami karena Liga Champions pada dasarnya menyukai tradisi dan tim bermental kuat," kata pelatih Juventus, Massimiliano Allegri.

Pada musim 2014-2015, Juventus sebenarnya tinggal selangkah lagi meraih gelar juara setelah secara mengejutkan melaju ke partai final Liga Champions.

Namun, FC Barcelona menggagalkan mimpi I Bianconeri dengan skor 3-1. Alves kala itu menjadi salah satu sosok yang ikut merusak mimpi Juventus maupun sepak bola Italia.

Pada musim ini, Allegri juga menyatakan telah mempersiapkan diri belajar dari pengalaman musim lalu, dengan kegagalan Juventus disebut-sebut karena perubahan strategi. Pada musim lalu, perjalanan Juventus hanya sampai babak 16 besar.

Kelengahan pada menit akhir membuat mereka terlempar dari Liga Champions karena kalah agregat 4-6 dari jagoan Jerman, Bayern Muenchen.

Kesalahan perubahan strategi dari pelatih Allegri benar-benar menghancurkan mimpi karena lawan bisa menciptakan gol ke gawang tuan rumah.

"Kekalahan yang menyakitkan. Saya belajar kegagalan strategi pada pertandingan tersebut. Kami akan berubah dan akan menempatkan wajah sepak bola Italia pada tempat yang sangat layak," begitu janji Allegri.

Didukung sejarah

Sementara itu, pada ajang Liga Europa, Italia sementara ini baru diwakili oleh Inter dan Fiorentina. Sassuolo harus berjuang di babak play-off setelah memulai kompetisi dari babak kualifikasi III.

Di laga perdana melawan Crvena Zvezda dari Serbia, Sassuolo menang 3-0 atas tamunya (18/8/2016).

Formasi yang cukup menarik dan pantas dinanti karena peluang klub Italia terbilang cukup besar di ajang ini.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com