Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Matikan" Iniesta, Salah Satu Cara Italia Tekuk Spanyol

Kompas.com - 27/06/2016, 04:16 WIB
Nugyasa Laksamana

Penulis

PARIS, KOMPAS.com - Italia disarankan untuk mematikan pergerakan Andres Iniesta (32) jika ingin mengalahkan Spanyol di babak 16 besar Piala Eropa 2016, di Stade de France, Paris, pada Senin (27/6/2016).

Saran itu dilontarkan oleh legenda sepak bola Italia era 1980-an, Claudio Gentile. Menurut dia, meredam sosok pemain kunci seperti Iniesta pernah dilakukannya saat berhadapan dengan Diego Maradona pada Piala Dunia 1982.

Kala itu, Gentile yang berposisi sebagai bek tengah, memang berhasil mematikan pergerakan Maradona. Cara tersebut juga dilakukan Gentile saat meladeni pemain andalan Brasil, Zico.

Gentile berharap para pemain Italia masa kini juga menerapkan hal serupa terhadap Iniesta. Pasalnya, selama ini Iniesta dikenal sebagai motor serangan Tim Matador, julukan tim nasional Spanyol.

"Spanyol kuat dalam serangan, sedangkan Italia solid di pertahanan. Bagi Spanyol, Iniesta bagaikan mesin karena bisa menentukan tempo permainan," ujar Gentile.

"Selama bertahun-tahun, Iniesta telah bermain di level atas, dan akan ideal jika Italia bisa menghentikan dia agar tak mendapatkan bola. Begitulah cara kami mengantisipasi Maradona dan Zico," tutur pria berusia 62 tahun itu.

Saran Gentile memang tak berlebihan. Sebab, jika mengacu kepada statistik Squawka, Iniesta merupakan salah satu pemain dengan jumlah operan sukses tertinggi pada fase grup Piala Eropa 2016, yakni sebanyak 262 operan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com