Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Juventus, Napoli, dan AS Roma Incar Gelandang Berambut Jabrik Belgia

Kompas.com - 21/06/2016, 22:31 WIB

KOMPAS.com - Axel Witsel menjadi incaran tiga klub elite Serie A. Menurut perwakilan pemain Zenit St Petersburg tersebut, Napoli, AS Roma dan Juventus menginginkan jasa pemain berusia 27 tahun ini.

Sebenarnya, rumor tentang transfer Witsel sudah berembus sejak musim panas lalu. AC Milan dilaporkan sangat tertarik membeli pemain internasional Belgia ini tetapi sang gelandang mengakhiri spekulasi dengan tetap bermain untuk Zenit.

Kini, mantan pemain Standard Liege dan Benfica itu kembali dihubung-hubungkan dengan sepak bola Italia. Tak tanggung-tanggung, ada tiga klub elite yang bersedia memboyongnya dan ada kemungkinan transfer terealisasi pada musim panas ini.

"Ada struktur penting di sekitar pemain, dimulai dari presiden Zenit," ujar Giuseppe Cioffi of Mondial Sport Management, yang merupakan perwakilan Witsel, kepada Radio Crc.

"Benar bahwa langkah pertama adalah antara pemain dan klubnya. Kami akan menilai hal tersebut setelah Piala Eropa."

"Ada beberapa peminat dari Eropa dan setiap hari ada kontak. Napoli juga tertarik, begitu juga dengan Roma dan Juventus. Tetapi hal utama yang perlu mereka pahami adalah bagaimana mencapai pemain. Zenit sangat dekat dengan agen kami, ada hubungan persahabatan."

Witsel termasuk pilar penting Belgia pada Piala Eropa 2016 yang tengah berlangsung di Perancis. Dia ikut mencetak gol ketiga Belgia menang 3-0 atas Irlandia pada laga penyisihan Grup E pada Jumat (17/6/2016).

Bahkan, proses gol Witsel menorehkan rekor karena didahului 28 operan tanpa putus sebelum diselesaikan pemain berambut jabrik ini dengan sundulan. Ya, proses gol tersebut tercatat sebagai operan beruntun terbanyak sejak Piala Eropa 1980.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

De Rossi Minta AS Roma Contoh Atalanta

De Rossi Minta AS Roma Contoh Atalanta

Liga Italia
Masa Depan Ten Hag di MU Tak Pasti, Sir Jim Ratcliffe Kepincut De Zerbi

Masa Depan Ten Hag di MU Tak Pasti, Sir Jim Ratcliffe Kepincut De Zerbi

Liga Inggris
Skuad Milan Vs Roma di Australia: Dipimpin Bonera, Giroud Masih Ada

Skuad Milan Vs Roma di Australia: Dipimpin Bonera, Giroud Masih Ada

Liga Italia
Borobudur Marathon 2024 Usung Tema 'Run On, Mark It!', Target 10.000 Pelari

Borobudur Marathon 2024 Usung Tema "Run On, Mark It!", Target 10.000 Pelari

Olahraga
Singapore Open 2024: Ginting Percaya Diri Pertahankan Gelar, Jaga Mental

Singapore Open 2024: Ginting Percaya Diri Pertahankan Gelar, Jaga Mental

Badminton
Tai Tzu Ying Mundur, Gregoria Hadapi Wakil AS di Singapore Open 2024

Tai Tzu Ying Mundur, Gregoria Hadapi Wakil AS di Singapore Open 2024

Badminton
Pelatih Klub Elkan Baggott Tak Lagi Jadi Pilihan Chelsea

Pelatih Klub Elkan Baggott Tak Lagi Jadi Pilihan Chelsea

Internasional
Skuad Timnas Spanyol untuk Euro 2024: 2 Remaja Barca, Tanpa Asensio

Skuad Timnas Spanyol untuk Euro 2024: 2 Remaja Barca, Tanpa Asensio

Internasional
Kepala Madura United Tetap Tegak Usai Kalah 0-3, Percaya 'Comeback'

Kepala Madura United Tetap Tegak Usai Kalah 0-3, Percaya "Comeback"

Liga Indonesia
Milan Sepakat dengan Fonseca Usai Teka-teki '4-3-3' dari Ibra

Milan Sepakat dengan Fonseca Usai Teka-teki "4-3-3" dari Ibra

Liga Italia
Xavi bak Picu Gempa Bumi di Barcelona, Merasa Tidak Dihargai

Xavi bak Picu Gempa Bumi di Barcelona, Merasa Tidak Dihargai

Liga Spanyol
Improvisasi Bojan Saat Persib Tertekan Madura United lalu Pecah Kebuntuan

Improvisasi Bojan Saat Persib Tertekan Madura United lalu Pecah Kebuntuan

Liga Indonesia
Timnas Putri Indonesia Hadapi Singapura, Mochizuki Soroti Komunikasi

Timnas Putri Indonesia Hadapi Singapura, Mochizuki Soroti Komunikasi

Timnas Indonesia
Erik ten Hag: Saya Tak Ragu Terus Latih Man United, tetapi...

Erik ten Hag: Saya Tak Ragu Terus Latih Man United, tetapi...

Liga Inggris
Penyebab Persib Leluasa Bergerak Saat Kalahkan Madura United

Penyebab Persib Leluasa Bergerak Saat Kalahkan Madura United

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com