Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bek Liverpool Menolak Jadi "Kambing Hitam"

Kompas.com - 22/07/2015, 21:25 WIB
Anju Christian

Penulis

Sumber The Mirror

KOMPAS.com - Bek tengah Liverpool, Dejan Lovren, tak rela menjadi "kambing" hitam" terkait rapuhnya pertahanan tim pada musim 2014-15. Ia mengatakan, rapor merah lini belakang bukanlah sepenuhnya kesalahannya.

Liverpool merekrut Lovren dari Southampton dengan mahar 20 juta poundsterling pada musim panas 2014. Nilai tersebut mengantarkan Lovren jadi pemain belakang termahal sepanjang sejarah The Reds.

Akan tetapi, Lovren justru membuat pertahanan Liverpool rapuh. Tim asuhan Brendan Rodgers menderita 48 gol pada Premier League 2014-15. Lovren pun jadi sasaran kritik.

"Ini bukan Dejan Lovren-Liverpool kan? Aku tak bisa bertahan seorang diri. Ada sebelas pemain. Saat tim tampil bagus, semua pemain bagus. Saat tim tampil buruk, semuanya buruk, bukan cuma aku," kata Lovren.

"Aku rasa, kita harus melihatnya dengan sudut pandang seperti itu, bukan menunjuk atau memberikan tekanan kepadaku. Aku menyadari apa yang ditulis pers tentang diriku. Tetapi, aku tak mau mendengarkannya lagi," tambah Lovren.

Lovren tak memungkiri bahwa musim perdananya di Anfield tak sesuai harapan. Namun, ia enggan menyerah dan menampik opsi hengkang. "Aku berharap, kami menjalani awal lebih baik musim ini," lanjutnya.

Pada musim panas 2015, Liverpool kembali merekrut pemain belakang dari Southampton, yakni Nathaniel Clyne. Nama terakhir sempat berduet bersama Lovren di lini belakang The Saints.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Spalletti: Italia Unggul Berkat Tim, Bukan Karena Satu Pemain

Spalletti: Italia Unggul Berkat Tim, Bukan Karena Satu Pemain

Internasional
Timnas Italia Cetak Sejarah, Jorginho dan Chiesa Senang Lewati Kejutan

Timnas Italia Cetak Sejarah, Jorginho dan Chiesa Senang Lewati Kejutan

Internasional
Messi Terpesona Talenta Inter: Masa Kini dan Masa Depan Argentina

Messi Terpesona Talenta Inter: Masa Kini dan Masa Depan Argentina

Internasional
Klasemen Grup B Piala Eropa 2024 Setelah Spanyol dan Italia Menang

Klasemen Grup B Piala Eropa 2024 Setelah Spanyol dan Italia Menang

Internasional
Hasil Italia Vs Albania: Gol Tercepat Euro, Barella Lewati Totti, Tripoin Azzurri

Hasil Italia Vs Albania: Gol Tercepat Euro, Barella Lewati Totti, Tripoin Azzurri

Internasional
Alvaro Morata Masuk Jajaran Elite Pencetak Gol Piala Eropa, Siap untuk Italia

Alvaro Morata Masuk Jajaran Elite Pencetak Gol Piala Eropa, Siap untuk Italia

Internasional
Serba-serbi Catatan Bersejarah Lamine Yamal di Piala Eropa

Serba-serbi Catatan Bersejarah Lamine Yamal di Piala Eropa

Liga Spanyol
Spanyol Vs Kroasia, Kabar Terkini Cedera Alvaro Morata dan Rodri

Spanyol Vs Kroasia, Kabar Terkini Cedera Alvaro Morata dan Rodri

Internasional
Italia Vs Albania: Azzurri Jebol dalam 23 Detik, Gol Tercepat Euro Lahir

Italia Vs Albania: Azzurri Jebol dalam 23 Detik, Gol Tercepat Euro Lahir

Internasional
Hasil Spanyol Vs Kroasia: Sejarah Lamine Yamal, La Roja Menang 3-0

Hasil Spanyol Vs Kroasia: Sejarah Lamine Yamal, La Roja Menang 3-0

Internasional
Link Live Streaming Italia Vs Albania, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming Italia Vs Albania, Kickoff 02.00 WIB

Internasional
Proliga 2024: Jakarta Pertamina Enduro Jaga Asa ke Final Four, Tuah Malang

Proliga 2024: Jakarta Pertamina Enduro Jaga Asa ke Final Four, Tuah Malang

Sports
Stefano Beltrame Bicara Euro 2024: Inggris-Perancis Favorit, Italia Tetap Italia...

Stefano Beltrame Bicara Euro 2024: Inggris-Perancis Favorit, Italia Tetap Italia...

Internasional
Ahsan/Hendra ke Final Australian Open 2024, Curi Perhatian Media China

Ahsan/Hendra ke Final Australian Open 2024, Curi Perhatian Media China

Badminton
Justin Hubner Sebut Bela Indonesia Jadi Keputusan Terbaik dalam Karier

Justin Hubner Sebut Bela Indonesia Jadi Keputusan Terbaik dalam Karier

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com