Rasialisme Bikin Boateng Angkat Kaki

Kompas.com - 09/09/2013, 21:26 WIB
Lariza Oky Adisty

Penulis

Sumber Bild
GELSENKIRCHEN, KOMPAS.com — Direktur Schalke 04 Peter Peters membeberkan alasan Kevin Prince-Boateng bergabung ke klubnya. Pemain Ghana itu mengaku tak tahan dengan rasialisme di Italia, tempatnya bermain bersama AC Milan. Menurut Peters, Boateng sudah membuat sebuah kesepakatan dengan Presiden Milan Silvio Berlusconi.

"Boateng memiliki perjanjian dengan Berlusconi, ia boleh pergi kalau bisa membawa Milan lolos kualifikasi Liga Champions," kata Peters kepada Sport Plus.

Dengan kesuksesan Rossoneri mengatasi PSV di play-off Liga Champions, Milan tak punya alasan menahan mantan pemain Portsmouth tersebut untuk merapat ke Schalke.

Selama berkarier di Milan, Boateng memang pernah menjadi sasaran tindakan rasial penonton. Dalam sebuah pertandingan uji coba melawan Pro Patria pada Januari lalu, ia bahkan sampai meninggalkan lapangan karena tak tahan dengan cemoohan pendukung lawan. Sementara itu, pada bulan April ia juga diteriaki suporter Juventus.

Karena pengalamannya itu, Boateng pernah menyerukan kesadaran terhadap rasialisme. Hal itu ia ungkapkan saat mendapat undangan dari PBB pada Maret lalu di Geneva.

"Salah kalau kita menganggap bisa mengalahkan rasialisme hanya dengan diam. Rasialisme tak ubahnya penyakit yang tak ada obatnya. Kita semua harus berjuang mengalahkannya," kata Boateng kala itu.

Nilai Boateng mencapai 12 juta euro (sekitar Rp 178 miliar) dengan durasi kontrak selama tiga tahun dan opsi perpanjangan selama setahun. Kebetulan ia sudah tak asing dengan Bundesliga.

Dia mengawali kariernya di Hertha Berlin pada 2005. Dua tahun bersama Hertha Berlin, Boateng bergabung dengan Tottenham Hotspur dengan nilai transfer 7,9 juta euro.

Boateng yang sempat dipinjamkan ke Borussia Dortmund memilih hijrah ke Portsmouth. Setahun bersama Portsmouth, Boateng hijrah ke AC Milan pada 2010.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Bayern Vs Madrid: Drama 4 Gol dan 2 Penalti, Dua Raksasa Imbang

Hasil Bayern Vs Madrid: Drama 4 Gol dan 2 Penalti, Dua Raksasa Imbang

Liga Champions
Kesulitan Pelatih Persib soal Championship Series Liga 1 Ditunda

Kesulitan Pelatih Persib soal Championship Series Liga 1 Ditunda

Liga Indonesia
Link Live Streaming Bayern Vs Madrid, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming Bayern Vs Madrid, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
Jadwal Final dan Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U23 2024

Jadwal Final dan Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Kalah dari Uzbekistan, VAR Tak Bisa Disalahkan

Indonesia Kalah dari Uzbekistan, VAR Tak Bisa Disalahkan

Timnas Indonesia
Perjuangan PSS Lolos Degradasi Bekuk Persib, Sang Penentu Emosional

Perjuangan PSS Lolos Degradasi Bekuk Persib, Sang Penentu Emosional

Liga Indonesia
Erick Thohir Sebut Calvin Verdonk-Jens Raven dalam Proses Naturalisasi

Erick Thohir Sebut Calvin Verdonk-Jens Raven dalam Proses Naturalisasi

Timnas Indonesia
PSS Vs Persib, Saat Pelapis Maung Kandas 10 Pemain Elang Jawa

PSS Vs Persib, Saat Pelapis Maung Kandas 10 Pemain Elang Jawa

Liga Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan: Jangan Kecilkan Perjuangan Garuda, Tetap Dukung

Indonesia Vs Uzbekistan: Jangan Kecilkan Perjuangan Garuda, Tetap Dukung

Timnas Indonesia
Tim Piala Uber Indonesia Siap Hadapi Jepang dengan Kekuatan Penuh

Tim Piala Uber Indonesia Siap Hadapi Jepang dengan Kekuatan Penuh

Badminton
Hasil Lengkap Liga 1: RANS Nusantara Jadi Tim Terakhir yang Degradasi

Hasil Lengkap Liga 1: RANS Nusantara Jadi Tim Terakhir yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persija Vs PSIS 2-1, Macan Kemayoran Sukses Menang di Kandang

Hasil Persija Vs PSIS 2-1, Macan Kemayoran Sukses Menang di Kandang

Liga Indonesia
Hasil PSS Vs Persib, Maung Bandung Kalah, Super Elja Selamat

Hasil PSS Vs Persib, Maung Bandung Kalah, Super Elja Selamat

Liga Indonesia
Kiper Keturunan Belanda Maarten Paes Resmi Jadi WNI

Kiper Keturunan Belanda Maarten Paes Resmi Jadi WNI

Liga Indonesia
Irak Yakin Bisa Kalahkan Timnas Indonesia demi Olimpiade Paris

Irak Yakin Bisa Kalahkan Timnas Indonesia demi Olimpiade Paris

Timnas Indonesia
komentar di artikel lainnya
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com